WUDHU merupakan salahsatu syarat sahnya shalat. Maka dari itu wudhu merupakan salahsatu hal yang sangat penting untuk kita ketahui. Termasuk di dalamnya berdoa setelah wudhu. Ternyata berdoa setelah wudhu ini sendiri memiliki keutamaan-keutamaan berdasarkan hadits Radulullah SAW.
Dari Umar radhiyallahu ‘anhuia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah salah seorang diantara kalian berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, kemudian mengucapkan, “Asyhadu an laa laaha illallaahu wa anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluhu.” Akan dibukakan untuknya pintu-pintu surga yang delapan, ia dapat masuk dari pintu mana saja yang ia kehendaki.” (HR Muslim: 234)
BACA JUGA: Ini Keutamaan Wudhu yang Disampaikan Rasulullah
Atau yang tercantum dalam hadis Abu Sa’id radhiyallahu ‘anhu secara marfu’, “Barangsiapa yang berwudhu, lalu ia selesai dari wudhunya, kemudian mengucapkan, “Subhaanakallaahumma wa bihamdika, asyhadu an laa ilaaha illaa anta, wa astaghfiruka wa atuubu ilaika.” Allah akan menutup diatasnya (bacaan itu) dengan penutup4, kemudian ia diangkat hingga ke bawah Arsy, dan tidak dibuka hingga hari kiamat.” (HR Nasa’i dalam ‘Amal Yaul wa Lailah, hal. 147, Hakim: 1/752)
Hajar rahimahullah menshahihkan sanadnya1 dan menjelaskan bahwa hadis tersebut tidak valid secara marfu’ (sampai kepada Rasul), ia hanya mauquf (terhenti pada sahabat). Namun hal itu tidak apa-apa, karena tetap hukumnya marfu’, karena tidak ada celah dalam berpendapat dalam masalah ini.
Ketika berwudhu, hendaknya seorang muslim menyadari bahwa ia sedang melaksanakan sebuah ibadah yang memiliki tiga keutamaan besar. Wudhu akan mendatangkan cinta Allah kepadanya, menjadi sebab diampuni dosa-dosanya dan menjadikannya kelak pada hari kiamat dipakaikan perhiasanperhiasan pada anggota-anggota wudhunya.
Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Al Baqarah: 222)
BACA JUGA: Benarkah Tidak Usah Wudhu Lagi Sesudah Mandi?
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika seorang hamba muslim –atau mukmin- berwudhu, saat ia membasuh wajahnya, maka akan keluar dari wajahnya setiap dosa yang ia lihat bersama dengan air –atau tetesan air terakhir. Saat ia membasuh kedua tangannya, maka akan keluar dari kedua tangannya setiap dosa yang ia perbuat dengan kedua tangannya bersama dengan air –atau bersama tetesan air terakhir. Saat ia membasuh kedua kakinya, maka akan keluar setiap dosa yang dilangkahkan oleh kakinya bersama air –atau bersama tetesan air terakhir, hingga ia dalam keadaan bersih dari dosa-dosa.” (HR Muslim: 244)
Darinya juga, ia berkata, “Aku mendengar kekasihku bersabda, “Perhiasan seorang mukmin sesuai dengan air wudhu yang sampai kepada anggota tubuhnya.” (HR Muslim: 250). []
Referensi: Hadiah Indah penjelasan Tentang Sunnah-Sunnah Sehari-hari/Karya: Abdullah Hamud al-Furaih/Darussalam