PALESTINA–Puluhan warga Al-Quds telah menunaikan shalat Jumat di jalan kawasan Mashrara, depan gerbang Amod, setelah mereka dihalangi masuk ke Masjidil Aqsha, Jumat (9/10/2020).
Sebelumnya, otoritas Israel telah membebaskan sekuriti Masjidil Aqsha, Khalil al-Tarhuni, setelah membebankan kepadanya denda uang sebanyak 500 shekel (150 USD) dengan dalih tidak memakai masker di dalam masjid.
BACA JUGA: Syekh Sabri Ungkap Konspirasi Israel Menarget Al Aqsha
Menurut saksi mata, polisi Israel mendakwa al-Tarhuni setelah beliau melarang salah seorang pemukim yahudi minum air dari salah satu kran air minum di pelataran Qubatus Sakhra, seperti dirilis kementrian wakaf dan urusan agama di Palestina.
BACA JUGA: Dampak Lockdown, 52 Persen Pekerja di Palestina Tak Digaji
Pada Jumat pagi kemarin, pasukan Israel menangkap sekuriti Masjidil Aqsha, Arafat Najib dan al-Turhani, saat keduanya tengah bekerja di Masjidil Aqsha, dan membawa keduanya ke pusat kepolisian Israel di kawasan gerbang Silsilah, kota tua Al-Quds.
Sementara itu, sekitar 1200 warga Palestina menunaikan shalat di Masjidil Aqsha, di saat yang sama pasukan Israel menghalangi warga dari luar Al-Quds untuk menunaikan shalat di Al-Aqsha, dengan dalih penutupan wilayah sehubungan adanya hari raya yahudi, dan protokol Covid-19. []
SUMBER: PALINFO