SELANDIA BARU—Bayi laki-laki ditemukan mengapung lautan dalam kondisi telungkup dan sempat dikira boneka. Ajaibnya, bayi ini ternyata masih hidup setelah ditemukan dan diselamatkan seorang nelayan di Selandia Baru.
Seperti dilansir AFP dan CNN, Selasa (6/11/2018), aksi penyelamatan ini berawal saat seorang nelayan setempat bernama Gus Hutt pergi memancing di lautan pada pagi hari pada 26 Oktober lalu. Hutt mendapati sosok mirip boneka saat dia melewati area Pantai Matata di Bay of Plenty, North Island.
BACA JUGA: Banyak Mamalia Laut Terdampar, Akibat Pengaruh Gempa?
“Saat dia mengapung saya pikir dia sebuah boneka,” tutur Hutt kepada media lokal, New Zealand Herald.
“Jadi saya menjangkau dan menariknya di bagian lengan, bahkan saat itu saya masih mengira itu sebuah boneka,” imbuhnya.
“Wajahnya seperti porselen, dengan rambut pendeknya basah kuyup, tapi kemudian dia sedikit mengeluarkan suara dan saya pikir, Ya Tuhan, ini seorang bayi dan masih hidup,” ucap Hutt. Tidak diketahui pasti berapa lama bayi itu terapung di lautan.
Bayi yang ditemukan Hutt itu diidentifikasi sebagai Malachi Reeve yang berusia 18 bulan. Laporan menyebutkan bahwa Reeve pergi keluar sendirian dari tenda yang juga ditempati orangtuanya yang sedang tertidur pulas di area kemah tepi pantai. Reeve diduga pergi ke pantai dan hanyut terbawa ombak.
Juru bicara Kepolisian Selandia Baru menyebut bayi laki-laki itu ‘ditemukan dalam keadaan telungkup di air’ namun masih bertahan hidup.
BACA JUGA: Saat Umat Seperti Buih di Lautan
Dalam pernyataannya, Hutt menyebut bahwa saat menemukan bayi itu, dirinya agak sedikit melenceng dari rute yang biasa dilaluinya.
“Jika saya tidak ada di sana, atau jika saya telat satu menit saja saya tidak akan menemukannya. Dia sungguh beruntung, tapi dia belum ditakdirkan untuk pergi. Waktunya belum datang,” sebut Hutt. []
SUMBER: DETIK