DIREKTUR Eksekutif Lembaga Survei Politika Research and Consulting (PRC) Rio Prayogo mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih kuat pengaruhnya dibandingkan PDIP dalam Pilpres 2024. Dia menyinggung hasil sejumlah lembaga survei.
“Harus diakui lah Jokowi itu lebih kuat dalam peta pertarungan hari ini,” kata Rio dalam diskusi Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik, Rabu (22/11/2023).
Rio mengatakan kekuatan Jokowi itu bisa dilihat dari hasil lembaga survei yang menunjukkan capres yang mendapat endorse dari Jokowi mendapatkan elektabilitas tinggi. Hal itu berbanding terbalik dengan perolehan suara Ganjar Pranowo yang didukung PDIP.
BACA JUGA:Â Ganjar Beri Nilai 5 Penegakan Hukum Era Jokowi, Begini Respons Puan
“Buktinya apa? Ganjar turun kemudian Prabowo naik. Insentif dari mana? Ya dari pemilih Jokowi. Artinya kan Jokowi lebih kuat dari PDIP dalam konteks hari ini,” katanya.
Rio turut menyinggung soal elektabilitas dari capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. Dalam sejumlah survei, Prabowo mendapatkan elektabilitas tertinggi.
Menurut Rio, data lembaga survei memperlihatkan dukungan terhadap Prabowo itu berasal dari limpahan pendukung Jokowi. Dia mengatakan data itu menunjukkan Jokowi memiliki peran kuat dalam Pilpres 2024.
“Pembuktiannya apa? Ya sederhana data survei Prabowo mendapat insentif elektoral dari pemilih Jokowi,”pungkas Rio. []
SUMBER: DETIK
