ISTIQAMAH adalah sebuah kata yang mudah diucapkan namun sulit untuk dilakukan. Karena kita tahu, setiap dari kita mengalami keimanan yang naik turun. Bagaimana mengatasi hal ini?
Salah satu doa yang bisa diamalkan agar istiqamah dalam keimanan terdapat dalam surah Ali-Imran ayat 8. Berikut ayat lengkap Arab dan latinnya.
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ
BACA JUGA: Antara Istiqamah dan Istighfar
“Rabbana la tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana wahablana minladunka rahmatan innaka antal wahhab.”
“Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau palingkan hati kami dari Islam setelah Engkau beri hidayah kepada kami. Limpahkanlah keimanan kepada kami dari sisi-Mu. Engkau Maha Pemberi rahmat kepada orang-orang mukmin.”
Ketua Pengurus Yayasan Dakwah, Pendidikan, dan Sosial Al-Ittihaad Magelang Ustaz Rafiq Zauhary mengatakan, di antara sifat keimanan adalah naik dan turun. Adakalanya iman meningkat seiring dengan meningkatnya ibadah.
“Namun adakalanya iman menurun seiring dengan kemaksiatan yang dilanggar,” katanya.
BACA JUGA: Faktor yang Membuat Orang Tidak Istiqamah
Menurut Ustaz Rafiq yang juga pembimbing ibadah haji para penuntut ilmu syar’i (ar-rasikhuna fil ilmi) mereka akan banyak berdoa kepada Allah dengan doa di atas, inilah doa yang akan meneguhkan keimanan dari berbagai gempuran penyesatan ideologi dan berbagai godaan setan. []
SUMBER: REPUBLIKA