DOA Nabi Khidir dapat diamalkan. Doa ini biasanya diucapkan ketika seseorang tertimpa musibah.
Sebagaimana diketahui, musibah yang menimpa seorang hamba belum tentu merupakan azab dari Allah karena dia melakukan dosa. Bisa jadi musibah yang menimpa seorang hamba merupakan ujian dari Allah SWT sebagai upaya megangkat derajat kebaikan serta memberikan ampunan dari tindakan buruk yang pernah dilakukan.
Sementara itu, manusia diwajibkan untuk senantiasa bertawakal dan berdoa kepada Allah SWT. Demikian pula yang dicontohkan para Nabi kala menghadapi musibah atau ujian.
BACA JUGA: Doa Nabi Ilyas
Berikut doa Nabi Khidir tersebut:
بِسْمِ الله مَاشَاءَ الله لاَ يَسُوْقُ الْخَيْرَ إِلاَّ الله بِسْمِ الله مَاشَاءَ الله لاَ يَصْرِفُ السُّوْءَ إِلاَّ الله بِسْمِ الله مَاشَاءَ الله مَاكَانَ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ الله بِسْمِ الله مَاشَاءَ الله لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِالله
Bismillahi masya Allah laa yasuqulkhaira illallah, bismillahi masya Allah laa yashrifu as-su-a illallah bismillahi masya Allah maa kana min ni’matihi faminallahi masya Allah la haula wa la quwwata illa billahil-aliyyil-azhim
“Dengan menyebut nama Allah yang segala sesuatu terjadi atas kehendak dan kuasa-Nya. Tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali Allah. Dengan menyebut nama Allah yang segala sesuatu terjadi atas kehendak dan kuasa-Nya, tidak ada yang menyingkirkan kebatilan kecuali Allah. Dengan menyebut nama Allah yang segala sesuatu terjadi dengan kehendak dan kuasa-Nya, tidakada kenikmatan selain dari Allah. Dengan menyebut nama Allah yang segala sesuatu terjadi atas kehendak dan kuasa-Nya, tidak ada daya untuk berbuat kebaikan kecuali atas pertolongan Allah dan tidak ada kekuatan untuk menghindar dari maksiat kecuali dengan perlindungan Allah Yang Maha Agung.”
BACA JUGA: 2 Doa Nabi Yusuf yang Disebutkan dalam Alquran dan Hadis
Doa ini banyak direkomendasikan ulama, untuk menghadapi ujian dan cobaan. Di antaranya adalah Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki Al Hasani, dalam kitabnya Syawariq Al-Anwar. []
SUMBER: EL BALAD