JAKARTA–Rumah Sosial Komunitas Tajahud Berantai (Kutub) turut berperan aktif dalam menjaga kelangsungan lingkungan hidup dengan cara mengedukasi masyarakat melalui Gerakan Sedekah Minyak Jelantah.
“Inovasi sedekah ini dikemas dalam sebuah gerakan hidup sehat (Go Health), hidup bersih (Go Green) dan hidup berkah (Go Berkah) melalui Program Pemberdayaan Lingkungan Kampung Tersenyum,” ujar Direktur Eksekutif Rumah Sosial Kutub Suhito dalam acara. peluncuran Program Kampung Tersenyum di Kelurahan Pondok Labu Jakarta Selatan Rabu (29/1/2020).
BACA JUGA: 3 Cara Membangun Kebiasaan Sholat Tahajud
Dirinya berharap Program Kampung Tersenyum ini menuju terwujudnya sebuah Kampung Ekowisata dari gerakan sedekah minyak jelantah.
Suhito menjelaskan, Kampung Tersenyum (Tersenyum akronim dari Terima Sedekah Minyak Jelantah Untuk Mereka) merupakan sebuah gerakan untuk mengedukasi masyarakat untuk hidup sehat, hidup bersih dan hidup berkah melalui gerakan tidak menggunakan minyak goreng secara terus menerus, tidak membuang minyak jelantah disembarang tempat.
“Akan tetapi minyak jelantah tersebut dikumpulkan, ditampung dan dibuang ditong sedekah minyak jelantah yang telah disediakan,” pungkasnya.
Dirinya menargetkan di tahun 2020 ini programnya merambah keseluruh wilayah kelurahan di Jakarta Selatan. “Jadi mekanismenya, kita beli minyak jelantah dari warga dan Rumah Sosial Kutub sebagai pengepul. Lalu kita jual ke rekanan kita utk selanjutnya di jual ke Eropa sebagai bahan biodisel generasi ke 3,” terangnya.
Lebih lanjut Suhito mengatakan, hasil penjualan nantinya untuk kegiatan sosial 40 persen dan 60 persennya kembali ke warga. “Bantu anak yatim, dhuafa dan mereka yang membutuhkan,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini juga dihadiri pejabat lingkungan di Jakarta Selatan mulai dari Walikota Jakarta Selatan, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan, Camat Cilandak, Lurah Pondok Labu, Pejabat dari YBM PLN dan warga setempat sebanyak 100 orang perwakilan dari RT maupun RW.
BACA JUGA: Banyak Orang Tahajud Jarang Meminta 4 Hal Ini, oleh Ustadz Adi Hidayat
Suhito menambahkan, bagi daerah yang bergabung dalam Program Kampung Tersenyum, akan diberikan edukasi terhadap dampak Limbah Minyak Jelantah, dan juga bagaimana penanganan hingga kebermanfaatannya.
“Rencananya Program ‘Kampung Tersenyum’ ini kedepannya akan menjadi sebuah kampung ekowisata dari pemanfaatan sedekah minyak jelantah yang berhasil dikumpulkan,” ungkapnya.
Untuk memperluas manfaat akan program ini, Rumah Sosial Kutub bekerja sama dengan Yayasan Baitulmaal PLN. []
REPORTER: RHIO