BOGOR—Jaringan Sekolah Indonesia Dompet Dhuafa Pendidikan mengajak generasi milenial untuk mengembangkan peminatan pada dunia literasi, sebagai peluang menjanjikan di masa depan melalui Duta Gemari Baca Batch 5.
Ajakan tersebut dalam rangka menciptakan generasi milenial yang mampu berkontribusi untuk mengubah kualitas pendidikan di Indonesia.
BACA JUGA: Membaca Al-Quran adalah Kebutuhan Akal dan Hati
Pada Jumat (05/04) 26 orang anak muda terpilih dari berbagai kampus serta komunitas literasi dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Inkubasi Duta Gemari Baca yang dilaksanakan di Lembaga Pengembangan Insani, Bogor, Jawa Barat.
“Tingkat literasi Indonesia berada pada peringkat 60 dari 61 negara (Most Literate Nation in the World, 2016) dan minat baca hanya 0,1% atau dengan kata lain dari 1000 orang hanya 1 yang membaca,” ujar Mulyadi Saputra, Manajer Jaringan Sekolah Indonesia, membuka Inkubasi Duta Gemari Baca.
Menggadang tema “Literaksi: Bukan Sekadar Narasi” Inkubasi Duta Gemari Baca dilaksanakan dalam bentuk gathering, training dan workshop terkait literasi, sharing literacy kepada anak-anak dan masyarakat sekitar, dan ditutup dengan stadium general yang menguatkan motivasi dalam bergerak di bidang literasi.
Rangkaian kegiatan dalam inkubasi Duta Gemari Baca berupaya memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengeksplorasi kemampuan dan minat dalam dunia literasi. Peserta juga akan merumuskan rencana tindak lanjut berupa inovasi kegiatan literasi yang akan diimplementasikan di daerahnya masing-masing.
BACA JUGA: Ini Isi Surat Bocah yang Bikin Prabowo Nangis saat Membacanya
Pada kesempatan yang sama Mulyadi menuturkan, para Duta Gemari Baca merupakan perwakilan generasi milenial dan mereka diharapkan dapat mengetahui serta menebarkan semangat literasi masyarakat dan membangun simpul jejaring komunitas literasi di Indonesia. []