SALAH satu cara untuk menginat Allah Subhanahu Wa Ta’ala adalah dengan berdzikir. Dzikir juga dapat membuat hati tentram karena mengingat sang pencipta setiap saatnya.
Dzikir dapat dilakukan dimana saja dan dalam keadaan apapun. Dan salah satunya adalah memetik keberkahan dzikir dengan ruas jari tangan yang istimewa.
BACA JUGA: Dengan Dzikir, Hati Jadi Tenang dan Hidup
“Hitunglah (dzikir) itu dengan ruas-ruas jari karena sesungguhnya (ruas-ruas jari) itu akan ditanya dan akan dijadikan dapat berbicara (pada hari Kiamat).” (HR. Abu Dawud).
Hadist lainnya yang menyatakan bahwa dzikir alangkah lebih baiknya dilakukan dengan jari-jari tangan kanan, seperti yang dicontohkan Rosul ﷺ.
“Saya melihat Rasulullah bertasbih (berdzikir) dengan (jari-jari) tangan kanannya.” (HR. Abu Dawud).
Dengan memanfaatkan jari-jari tangan kanan sebagai media untuk berdzikir dapat memudahkan setiap muslim untuk mendekatkan diri pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan dzikir.
BACA JUGA: Dzikir Pagi dan Petang Al Ma’tsurat, Ini Doanya
Terdapat lima ruas pada setiap jari, sehingga jika dikalikan jumlah jari menghasilkan 15 ruas. Dengan dua kali balikan dzikir ditangan maka kita telah melakukan dzikir sebanyak 30 kali. Mudah saja, menghitung dzikir dan melakukannya kini dapat dilakukan dimana saja bahkan tanpa membuatnya “terlihat” oleh orang yang dapat menyebabkan riya. []