SAHABAT Islampos, beredar kabar di berbagai media sosial bahwa ada 500 orang telah masuk Islam selama permulaan Piala Dunia 2022. Apakah kabar tersebut valid atau hoaks semata?Bagaimana kebenarannya?
Sejauh ini memang banyak beredar video di media sosial yang menunjukkan para penggemar sepak bola mengucapkan syahadat mereka di Qatar. Selain itu, terdapat pula fakta bahwa Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia juga menerapkan aturan syariah dan melakukan beberapa cara untuk memperkenalkan Islam kepada pengunjung Piala Dunia 2022.
Menurut beberapa tweet, lebih dari 500 orang telah masuk Islam. British Muslim Magazine melaporkan, klaim ini tidak didukung karena jumlah pastinya tidak diverifikasi. banyak yang menggunakan media sosial untuk membagikan video penggemar sepak bola yang mengucapkan syahadat, padahal hampir tidak ada liputan media tentang hal tersebut.
BACA JUGA: Benarkah Didier Drogba Masuk Islam?
Salah satu video menunjukkan seorang penggemar dari Meksiko memeluk Islam dengan pengkhotbah Hayyan Al-Yafei di Desa Budaya Katara. Video lain diposting oleh Al Jazeera (Arab) di Twitter menunjukkan sebuah keluarga dari Brazil memeluk Islam di tempat yang sama. Fans, termasuk seluruh keluarga, terlihat tersenyum saat mengucapkan kata-kata syahadat dengan Al-Yafei. Fans juga terlihat saling berpelukan dan bersorak saat mereka masuk Islam.
Bagaimana fakta atau kebenarannya?
Qatar telah memastikan bahwa cendekiawan dan relawan Islam siap dan tersedia untuk menjawab pertanyaan apa pun tentang Islam. Dengan jutaan orang yang sudah berada di Qatar dari seluruh dunia, diharapkan banyak yang tertarik untuk belajar lebih banyak karena mereka merasakan budaya Qatar. Setelah diwawancarai oleh Al Jazeera, seorang relawan Qatar menyebutkan, ‘Kami akan memperkenalkan kepada orang-orang apa itu Islam dan kami akan mencoba mengubah citra palsu dari agama yang biasa dilihat dan didengar.’
Kegiatan Dakwah tersebut dilakukan oleh Qatar Guest Center. Pusat dakwah itu telah didirikan untuk menyebarkan Islam kepada pengunjung asing serta mendistribusikan informasi tentang Islam kepada mereka yang lewat.
“Setiap hari kami melihat sekitar 50-100 orang dan kami mengajari mereka tentang Islam dan memberikan informasi kepada mereka,” kata seorang sukarelawan .
Qatar menyelenggarakan Piala Dunia sambil tetap berpegang pada identitas budaya dan agamanya. Melihat ini sebagai peluang besar untuk menyebarkan sisi alternatif Islam, Pusat Tamu Qatar telah mengatur untuk menjangkau sebanyak mungkin orang.
Qatar bahkan telah memasang tanda dan baliho dengan sabda Nabi Muhammad ﷺ di banyak jalan. Dengan harapan dapat memperkenalkan konsep Islam kepada pengunjung, baliho tersebut memuat hadits tentang sedekah dan memperlakukan tamu dengan baik.
BACA JUGA: Nyatakan Dirinya telah Masuk Islam, Legenda AC Milan Clarence Seedorf Menjadi Mualaf
Selain itu, Qatar juga memberlakukan kode QR yang tersebar di seluruh kamar hotel, sehingga pengunjung dapat memindai dan mempelajari lebih lanjut tentang Islam di smartphone mereka dalam berbagai bahasa.
Namun, terkait masuk Islamnya 500 orang pada periode awal perhelatan Piala Dunia 2022, tidak tervalidasi. Berikut fakta terkait hal tersebut:
Beberapa video beredar di media sosial yang menunjukkan orang-orang masuk Islam di Qatar bersama Dr Zakir Naik. Itu memang benar terjadi, tetapi video tersebut diketahui diambil pada tahun 2016 .
Video lain menunjukkan orang Filipina masuk Islam di Kompleks Challenger, tetapi ini diunggah ke Youtube pada Maret 2018.
Sumber yang diketahui menyatakan tentang masuk Islamnya 500 orang tersebut adalah pernyataan Majid Freeman. Dia mengklaim 500 orang telah masuk islam di Qatar selama Piala Dunia 2022 sedang berlangsung.
“Allahu Akbar!” katanya dalam tweet. “Daee lokal di Qatar telah memberi tahu kami bahwa lebih dari 500 orang telah masuk Islam. Selain itu, dia memposting video yang dimaksudkan untuk menunjukkan seorang penggemar Meksiko masuk Islam. Ada ribuan penggemar di sana dari seluruh dunia.”
Terlepas dari pernyataannya, tidak ada laporan media tentang siapa pun yang beralih ke Islam. Bahkan Guardian, yang dianggap telah menerima pernyataan Freeman begitu saja, belum menerbitkan artikel apa pun yang mendukung pernyataan tersebut.
Terlepas dari kontroversi tentang hal itu, tentu tidak menutup kemungkinan adanya penggemar sepakbola dari mancanegara yang masuk Islam setelah menginjakkan kaki di Qatar pada perhelatan Piala Dunia 2022 ini. Namun, belum ada kabar resmi yang dirilis oleh Qatar maupun media terkait baik tentang jumlah pastinya. []
SUMBER: BRITISH MUSLIM MAGAZINE | THE SPORT GRAIL