Fakta Nabi Ismail, Bagaimana Terjadinya Air Zam-zam?
Sepeninggal Nabi Ibrahim , Nabi Ismail kecil kehausan dan kelaparan. Ia menangis meronta-ronta. Bunda Hajar bingung. Makanan dan minuman sudah habis.
Air susunya juga sudah tidak bisa keluar lagi. Sementara di tempat itu tak ada sedikit punyang bisa dimakan dan diminum.
Tempat itu pun amat sepi. Hajar pun berlari ke sana ke mari. Bolak-balik hingga 7 kali putaran antara bukit Safa dan Marwah untuk mencari air.
Pada saat kebingungan tersebut, tiba-tiba muncul Malaikat Jibril menolongnya.
Dengan sayapnya Malaikat Jibril lalu menggali tanah.
Dan Tiba-tiba…. SUUUUR! Muncul sebuah sumber air memancar deras dan amat jernih dari dalam tanah.
BACA JUGA: Fakta Nabi Hud, Hidup Sampai 472 Tahun
Malaikat Jibril berseru, “Zam-Zam! Zam-Zam!” Artinya berkumpullah. Maka air pun berkumpul menjadi sebuah mata air.
Alhamdulliah, Bunda Hajar dan Nabi Ismail pun segera meminum air itu sampai hilang rasa dahaganya. Air itu pun kemudian dikenal sebagai air zam zam.
Fakta Nabi Ismail, Apa Keistimewaan Air Zamzam?
Sejak dulu sampai sekarang, sumber mata air zamzam tidak pernah berkurang, apalagi kering.
Setelah ada mata air zamzam, maka tempat yang awalnya sepi dan kering kerontang itu, pelan-pelan berubah menjadi tempat yang ramai dan subur.
Fakta Nabi Ismail, Kenapa Pedang Nabi Ibrahim Menjadi Tumpul?
Suatu malam, Nabi Ibrahim bermimpi diperintahkan Allah Swt. untuk mengurbankan Nabi Ismail, putranya. Nabi Ismail yang baru berusia 9 tahun harus dikurbankan dengan cara disembelih.
Dengan ikhlas dan tegar, Nabi Ismail menerima perintah Allah Swt itu. Maka Nabi Ibrahim pun segera membawa Nabi Ismail untuk dikurbankan ke sebuah bukit di Mina.
Ketika Nabi Ibrahim akan mengurbankan Nabi Ismail , tiba-tiba iblis datang menggoda Nabi Ismail.
Lalu Nabi Ismail mengambil beberapa batu dan melemparkannya ke arah iblis. Pletak! Batu itu mengenai mata kiri iblis hingga buta.
Dengan kecewa iblis pun pergi. Ia gagal menggoda Nabi Ismail. Nah, itulah asal mula kewajiban melempar jumrah bagi jamaah haji.
Perintah pengurbanan Nabi Ismail semata-mata untuk menguji ketaatan kedua hamba Allah itu melaksanakan perintah-Nya.
Dengan seizin Allah Swt. kemudian pedang itu mendadak tumpul sehingga Nabi Ibrahim sama sekali tidak bisa menyembelih Nabi Ismail . Meski Nabi Ibrahim telah mencoba menyembelih Nabi Ismail berkali-kali.
Padahal pedang itu sangat tajam dan bisa mudah membelah batu dengan sekali tebasan.
Pada saat Nabi Ibrahim kebingungan, tiba-tiba Allah Swt. menyuruh malaikat menggantikan pengurbanan Nabi Ismail dengan seekor domba dari surga.
Domba itu dulu pernah dikurbankan oleh Habil putra Adam. Sejak peristiwa itulah kemudian dikenal ibadah qurban dan rutin dilaksanakan oleh umat Islam setiap tahun pada bulan Dzulhijjah hingga sekarang.
Fakta Nabi Ismail, Kenapa disebut Maqam Nabi Ibrahim?
Allah Swt. kemudian menyuruh Nabi Ibrahim bersama Nabi Ismail untuk membangun ka’bah di Mekah. Lalu keduanya bergotong-royong membangun ka’bah dari batu-batu besar.
BACA JUGA: Apa Makna Al Masih yang Disandang Nabi Isa?
Pada saat itu ada sebuah batu besar yang menjadi injakan Nabi Ibrahim saat menyusun batu-batu menjadi bangunan Ka’bah.
Dengan mukjizat dari Allah Swt., telapak kaki Nabi Ibrahim sampai membekas di atas batu itu.
Batu itu pun kini dikenal sebagai maqam Nabi Ibrahim . Tempat itu kini menjadi tempat shalat para jamaah haji.
Fakta Nabi Ismail, Dari Keturunannya Lahir Nabi Muhammad
Nabi Ismail hidup sekitar tahun 1911-1779 SM dan diangkat menjadi pada tahun 1850 SM. Nabi Ismail dua kali menikah dan dikaruniai 12 putra dan seorang putri. Dari keturunannya itu kelak lahir Muhammad Saw.
Nabi Ismail wafat pada tahun 1779 SM di Mekkah. []