Oleh: Mahardy Purnama
BELAJAR bahasa Arab itu menyenangkan, meski kadang ada kesulitan yang datang saat mempelajarinya. Saya punya beberapa kisah-kisah lucu atau kata-kata lucu saat mendengar teman-teman berbicara dalam bahasa Arab.
Saat itu, ada teman yang memasak. Sementara teman-teman yang lain menunggu makanan yang dimasak teman itu. Karena lama menunggu, ada seorang teman yang berdiri, lalu bilang “Bati’nya yah!” (maksudnya: Lambatnya (masak))
Ini sering diucapkan ketika ada yang diajak makan, tapi yang diajak malu-malu (malu tapi mau), pasti ada saja yang bilang, “La tastahiy tastahiy qithhun!” (maksudnya: Jangan malu-malu kucing)
Ada juga teman yang keras kepala (sekeras baja), ketika ditegur tapi nggak mau mendengar, dia acuh, dengan santainya bilang, “Uridu-uridu ana!” (maksudnya: Mau-mau gue!)
Ketika teman mau berangkat, ada yang bilang, “Eh, qolbun qolbun fit thoriq!” (maksudnya: Eh, hati-hati di jalan ya!)
Ada teman yang pengucapan “qof” dan “kaf”-nya sama, ketika bilang “hatiku menyukainya (wanita itu)”, seharusnya bahasa arabnya, “Qolbiy yuhibbuha” tapi dia bilang “kalbiy yuhibbuha” yang artinya “anjingku suka dia.”
Kalo ada teman yang asal-asalan atau becanda, semua tertawa dan bilang, “Anta maujud maujud faqot” (maksudnya: Ada-ada saja ente!)
Waktu selesai main bola, “Kholash? Kholash deh!” (Sudah? Sudah deh!)
Semoga sedikit merekahkan bibir Anda…. Sabda Qudwah kita, “tabassumuka fii wajhi akhiika shadaqah.” []