MENABUNG bukanlah sebuah kesalahan. Sebaliknya, menabung merupakan langkah agar bebas dari kesulitan finansial di saat Anda benar-benar membutuhkan. Alangkah baiknya Anda menabung sambil investasi karena bisa mendapatkan keuntungan lebih.
Menabung bisa dilakukan siapa saja, anak-anak hingga dewasa, ataupun bagi orang berpenghasilan tinggi hingga bergaji pas-pasan. Ya, Anda yang meneriman gaji pas-pasan tetap bisa mempunyai tabungan dan berinvestasi namun harus punya ilmunya terlebih dahulu. Ingin tahu cara dan porsi pembagiannya, simak tips dari para ahli perencana keuangan berikut ini.
BACA JUGA: Keajaiban Usai Tabungan Haji Diberikan untuk Bantu Tetangga
Bagi Anda yang belum memiliki tabungan segeralah untuk menabung dengan mulai mengatur pengeluaran. Pasalnya, tabungan dan investasi bisa jadi penyelamat ketika Anda sedang berada di masa krisis.
Selain itu, tabungan dan investasi bisa membuat Anda untuk terhindar dari jeratan utang. Alih-alih berutang atau menggesek kartu kredit, Anda bisa memecah isi tabungan atau mencairkan saldo investasi saat membutuhkan dana untuk kebutuhan mendesak.
Menurut Agustina Fitria, Financial Planner OneShildt mengatakan orang bergaji UMR dan gaji bergaji pas-pasan masih bisa menabung. Kuncinya, mereka harus hidup hemat dan mempunyai niat untuk menabung.
Namun, niat saja tidak cukup Anda sebaiknya membuat tujuan saat mulai menabung dan berinvestasi. Misalnya, Anda menabung atau berinvestasi untuk dijadikan modal membeli kendaraan untuk alat transportasi ke kantor.
Sisihkan dana tabungan di awal tanggal gajian
Agar Anda berhasil mempunyai tabungan sebaiknya menabung saat tanggal gajian tiba. Anda bisa menempatkan dana tersebut di rekening terpisah.
“Bila Anda sangat sulit menabung bisa pakai sistem auto debit,” kata Fitria. Jadi, sistem akan otomatis memotong gaji Anda untuk ditabungkan.
Sebelum menabung Anda wajib berhitung! Hal ini perlu dilakukan agar Anda tidak dibuat pusing karena kekurangan dana tunai untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Nah, Berapa sih komposisi tabungan dan investasi yang tepat?
Fitri mengatakan idealnya Anda menyisihkan sekitar 10%-20% dari total pendapatan untuk tabungan dan investasi. Namun, bila Anda mempunyai banyak tanggungan bisa menyisihkan sekitar 5% dari gaji.
BACA JUGA: Ini Keuntungan Investasi Syariah
Sementara itu Widya Yuliarti, Financial Planner Finansialku.com menyarankan sebaiknya Anda menabung minimal 20% dari total gaji per bulan.
Anda bisa menempatkan seluruh dana tersebut ke dalam rekening tabungan. Atau Anda bisa membagi dana tersebut untuk tabungan dan modal investasi. Untuk prosentasenya dapat Anda sesuaikan dengan tujuan keuangan yang ingin dicapai.
Misalnya, Anda ingin mempunyai dana darurat dan travelling. Maka, Anda bisa menabung sekitar 15% untuk dana darurat dan 5% sisanya untuk investasi modal piknik. []
SUMBER: KONTAN