PALESTINA—Israel telah melancarkan berbagai cara guna menghancurkan bangsa Palestina. Tak hanya menggunakan cara-cara kekerasan, peperangan, pengusiran, pembunuhan dan blokade, Israel juga menempuh cara yang bisa dibilang ‘tak masuk akal.’
Menurut laporan PIC pada Selasa (28/3/2017), baru-baru ini Israel ingin menghancurkan nilai-nilai luhur bangsa Palestina dengan Narkoba.
Sekitar sebulan lalu, polisi Palestina telah menemukan enam titik penanaman pohon ganja yang digunakan untuk diedarkan di Gaza yang diperkirakan bernilai ratusan juta Syekel. Penanaman ganja ada di sejumlah titik di Hebron (Doora, Yatha, Betamar, Thahiriyah, Arab Ramadhin, dan Al-Quds Hebron).
Setelah ditemukan titik ganja tersebut di Hebron, juru bicara polisi Palestina Luai Erzeqot menegaskan, investigasi membuktikan bahwa pemilik ganja itu terkait dengan pedagang Yahudi dan dibelakangnya adalah intelijen Israel.
“Sudah jelas, penjajah Israel telah menjamin keamanan para pengedar Yahudi di jalur hijau. Ketika terendus tempat tanaman dan produksi ganja itu, perlintasan-perlintasan militer Israel dibuka bagi mereka dengan mudah dan mereka kabur ke wilayah Israel (Palestina 1948) agar mereka tidak terkena delik hukum,” tegas Luai.
Dr. Muhammad Hasan Abu Asninah, terapis kejiwaan di Lembaga Anti Narkoba di Palestina selatan mengatakan, kasus penggunakan narkoba di kalangan pemuda Palestina terkait erat dengan agen-agen Israel yang memasarkan bahan perusak itu dengan berbagai jenisnya.
“Ada yang membagikan narkoba itu di gang-gang dan jalan-jalan Kota Tua Hebron dan rumah-rumah kosong,” tutup Abu Asninah. []
