JALUR GAZA–Dua warga Palestina di Jalur Gaza dinyatakan positif terinfeksi virus Corona baru, Covid-19. Ini menjadi kasus pertama yang dicatat dalam wilayah yang dikuasai faksi Hamas tersebut.
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, Yousef Abu al-Reesh menuturkan, para pasien itu adalah dua warga Palestina yang tiba di Gaza dari Pakistan melalui perbatasan Rafah dengan Mesir pada pertengahan pekan lalu.
BACA JUGA: Dokter di Gaza Naik Mimbar Jelaskan Soal Virus Corona kepada Masyarakat
“Kedua pasien tersebut berada di bawah karantina penuh di titik persimpangan Rafah. Itu adalah dua kasus pertama yang ditemukan di Jalur Gaza sejak pecahnya pandemi global,” ucap Abu al-Ressh.
Abu al-Reesh, seperti dilansir Xinhua pada Ahad (22/3/2020), dalam pernyataanya juga menyerukan tindakan pencegahan yang lebih ketat di Jalur Gaza untuk mencegah penyebaran virus.
BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran Corona, Gaza Siapkan 1.000 Ruang Karantina
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, bahwa total sebanyak 53 warga Palestina diduga telah terinfeksi virus tersebut sejak 5 Maret. Di mana 17 di antaranya telah pulih. []
SUMBER: SINDO
