BADAN Pusat Statistik (BPS) telah melaporkan jumlah pengangguran periode Agustus 2020 mengalami peningkatan sebanyak 2,67 juta orang. Dengan demikian, jumlah angkatan kerja di Indonesia yang menganggur, menjadi sebesar 9,77 juta orang.
Terkait tingginya pengangguran, Managing Director Google Indonesia Randy Jusup mengatakan pihaknya meluncurkan berbagai inisiatif untuk membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
“Pertama yaitu dengan meluncurkan aplikasi Kormo Jobs. Aplikasi yang resmi kami luncurkan sejak tahun lalu ini, akan menghubungkan para pencari kerja dengan lowongan entry level di berbagai industri,” ujarnya saat jumpa pers virtual, Rabu (18/11/2020).
BACA JUGA: Pengangguran dan Malas Bekerja Berarti Melawan Fitrah Manusia
Randy menjelaskan bahwa aplikasi ini memungkinkan para pemberi kerja menawarkan lowongan kerja dari jarak jauh dan memfasilitasi kegiatan wawancara kerja jarak jauh. Dengan begitu para pelamar pun tetap bisa melamar pekerjaan walaupun sedang berada di rumah.
Tidak hanya itu, untuk mengatasi pergeseran kebutuhan selama Covid-19, Google juga menambahkan lowongan di bidang layanan esensial dan logistik.
“Kami juga meluncurkan layanan remote job atau bekerja dari rumah dan fitur wawancara online,” jelasnya.
Selain itu, beberapa minggu belakangan ini, Google juga meluncurkan beberapa pelatihan praktis dan juga modul berbasis Artificial Intelligent (AI) untuk membantu para pencari kerja melatih dalam bahasa Inggris termasuk pelatihan soft skill.
Dengan modul-modul ini, lanjut dia, para pelamar kerja bisa mengembangkan soft skill-nya.
BACA JUGA: Konferensi International Ilmu Fiqih Berikan Solusi Masalah Pengangguran dan Krisis Moral
“Misalnya apabila pencari kerja ingin diterima bekerja sebagai asisten penjualan, mereka bisa berlatih percakapan dengan modul AI dalam simulasi global skenario tentang pengembalian barang dari customer,” ucap dia.
Randy berharap dengan program-program yang dimiliki oleh Google ini bisa mengatasi masalah pengangguran di Indonesia yang meningkat seiring pandemi Covid-19 yang memukul berbagai sektor.
“Saya yakin sekali bahwa bangsa Indonesia bisa mengatasi tantangan di tahun ini salah satunya masalah pengangguran. Sehingga Indonesia bisa kembali bangkit dengan cerah bersama-sama,” pungkasnya. []
SUMBER: KOMPAS