ISTIDRAJ adalah kesenangan dan nikmat yang Allah berikan kepada orang yang jauh dari-Nya. Hal itu diberikan kepadanya sebenarnya menjadi azab baginya apakah dia bertobat atau semakin jauh.
Sederhananya adalah, jika kita dapati seseorang yang semakin buruk kualitas ibadahnya, semakin tidak ikhlas, berkurang kuantitasnya, sementara maksiat semakin banyak, baik maksiat kepada Allah dan manusia, lalu rezki baginya Allah berikan melimpah ruah, kesenangan hidup begitu mudah didapatkan, tidak pernah sakit dan celaka, panjang umur, bahkan Allah berikan keluarbiasaan pada kekuatan tubuhnya.
BACA JUGA: Rejeki atau Istidraj?
Ayat-ayat Al-Quran tentang istidraj
Ada beberapa ayat Alquran yang berkaitan dengan istidraj, di antaranya adalah:
“Maka ketika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu (kesenangan) bagi mereka. Sehingga ketika mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka secara tiba-tiba, maka ketika itu mereka terdiam putus asa.” (Surat Al An’am ayat 44)
BACA JUGA: Asyik, Maksiat Jalan Terus, Rezeki Tetap Mulus?
“Dan jangan sekali-kali orang-orang kafir itu mengira bahwa tenggang waktu yang Kami berikan kepada mereka lebih baik baginya. Sesungguhnya tenggang waktu yang Kami berikan kepada mereka hanyalah agar dosa semakin bertambah, dan mereka akan mendapat azab yang menghinakan.” (Surat Ali Imran ayat 178)
https://www.instagram.com/p/CFSYTBEBuvf/