ISTANBUL— Hatice Cengiz, kekasih Jamal Khashoggi, meminta muslim di seluruh dunia melaksanakan salat gaib untuk mendiang Jamal Khashoggi yang jenazahnya belum ditemukan hingga kini.
“Saya memohon kepada umat Islam di seluruh dunia untuk melakukan salat jenazah dan salat gaib untuk Jamal khashoggi saya tercinta di semua masjid, terutama masjid di Madinah setelah salat Jumat pada 16 November. Semoga Allah SWT menerima dia di surga tertinggi,” kata Hatice Cengiz di Twitter.
I call upon Muslims across the world to perform Janazah prayer, Salat Alghaib, on my beloved #Jamal_khashoggi in all mosques, especially the Prophet mosque in Madeenah,after prayer this coming Friday 16 November. May Allah (swt) accepts him in Alfirdaws of paradise #JamalKhasoggi
— Hatice Cengiz خديجة (@mercan_resifi) November 11, 2018
Sebelumnya, media Turki melaporkan bahwa jasad Jamal Khashoggi dilarutkan dengan cairan zat asam dan dialirkan ke saluran pembuangan.
BACA JUGA: Misteri Pembunuhan Jamal Khashoggi: Diduga Dilarutkan dalam Cairan Asam Lalu Dibuang ke Selokan
para pembunuh Jamal Khashoggi melarutkan tubuhnya ke saluran pembuangan menggunakan cairan asam.
Jamal Khashoggi merupakan seorang jurnalisArab Saudi yang bekerja untuk Washington Post di Amerika Serikat (AS). Dia dikabarkan hilang pada 2 Oktober 2018 lalu saat akan mengurus administrasi pernikahannya dengan Hatice Cengiz ke Konsulat Saudi di Istanbul, Turki.
Hatice Cengiz mengatakan, Khashoggi sempat khawatir sebelum masuk ke kantor Konsulat. Saat kejadian, Cengiz menunggu Khashoggi di luar konsulat namun Khashoggi tak pernah kembali sejak masuk ke gedung tersebut.
BACA JUGA: Intelijen AS Duga Ada Keterlibatan Putra Mahkota Saudi dalam Pembunuhan Jamal Khashoggi
Laporan penyelidikan menyatakan, Khashogi disergap begitu masuk ke gedung konsulat. Dia dibunuh oleh sebuah tim yang diketahui dating dari Saudi.
Pembunuhan jurnalis yang dikenal sebagi pengkritik kebijakan Saudi itu menyita perhatian internasional karena bukan hanya dilihat sebagai kasus criminal, tapi juga berbau unsure politik. []
SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR