HUJAN lebat mengguyur padepokan tempatnya menghabiskan waktu dengan ibadah kepada Allah swt. 60 tahun sudah dia beribadah di sana. Hujan lebat hari itu menyulap tanah menjadi hijau dengan tumbuhan. Lelaki ini pun menatap ke luar dari jendela padepokannya itu.
”Ah, Andai aku ke luar dan turun, lalu aku berdzikir dan menambah kebaikan …gumamnya dalam hati”.
BACA JUGA: Amal Baik Hangus Seketika Jika Disertai Sifat Ini
Disetujuinya tekad dari hatinya itu. Dua potong roti menemaninya turun ke luar padepokan menuju perkampungan. Lama dia tidak melihat dunia luar. Sesampainya di bawah padepokannya, dia bertemu seorang perempuan.
Obrolan pun mengalir antara keduanya. Hangat dan akrab. Sangat hangat dan akrab sampai sesuatu terjadi antara keduanya. Apakah karena dia lama tidak berjumpa perempuan sehingga begitu mudah terpesona oleh keindahan dan hanyat dalam kenikmatan?
Kaget luar biasa menyadari dirinya melakukan sesuatu yang selama puluhan tahun terlintas di benak pun tidak. Dia tak sadarkan diri cukup lama. Setelah sadar, segera dia mencari air untuk mandi. Didapatinya telaga. Dia pun mandi sucikan diri. Di simpannya dua potong roti yang masih utuh di pinggir telaga itu. Lalu seorang pengemis datang menghampirinya. Meminta sesuatu.
”Silakan ambil dua roti itu…”Dia mempersilahkan dengan isyarat dari dalam telaga.
Setelah wafatnya, Allah swt menimbang amal perbuatannya. Ibadah 60 tahunnya ditimbang dan dibandingkan dengan satu perzinahan yang mencelakakannya dulu. Timbangan sebelah kirinya lebih jatuh lebih bawah. Satu perzinahan itu telah mengalahkan pahala 60 tahun ibadah. Habis tak berarti.
BACA JUGA: Bagaimana Meluruskan Niat agar Ikhlas Beramal?
Dua potong roti…Ya, bagaimana dengan potong roti itu?
Giliran sedekah dua potong roti ini ditimbang plus kebaikan lainnya yang sempat dia lakukan di luar pedepokannya kepada orang lain. Dan, kini timbangan sebelah kanannya jatuh lebih bawah. Dua roti itu telah membuatnya selamat. Dia pun diampuni Allah swt. []
Sumber: Hadits Ibn Hiban
K.H. Marfu Muhyiddin Ilyas, MA
A’wan PCNU Kabupaten Purwakarta Jawa Barat
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah dan Perguruan Tinggi Muhajirin
IG: @guru4ngaji