TIDAK semua keinginan anak harus dituruti. Kita sebagai orang tua, tentu tahu jika yang diinginkan anak tidaklah bermanfaat. Ajarkan sejak dini, bahwa tidak semua yang ia mau dapat ia dapatkan. Adakalanya Ibu harus melarang anak-anaknya. Lalu kapan seharusnya ibu berkata “Tidak”?
BACA JUGA: Anakku, Pelajarilah Al Qur’an di Waktu Prima
1. Jangan berkata tidak ketika anak meminta sesuatu yang sudah haknya. Seperti ketika anak meminta bermain setelah mengerjakan PR. Karena bermain disini merupakan haknya, dan ibu tidak boleh melarangnya. Adapun jika ia meminta dibelikan mainan, padahal baru saja dibelikan beberapa hari sebelumnya, disitulah ibu boleh berkata, “Tidak,” dan mengatakan “Ibu akan membelikannya lain waktu.”
2. Jelaskan kepada anak mengapa kita menolak permintaannya. Hal ini agar anak paham bahwa penolakan itu bukanlah atas dasar ketidakpedulian, akan tetapi bentuk kasih sayang.
BACA JUGA: Membangun Karakter Anak Sejak Dini
3. Berusahalah untuk menggantikan apa yang diinginkan anak kita dengan yang lebih baik. Ketika anak minta bermain dengan seorang teman yang memiliki akhlak yang buruk, sarankanlah teman yang baik yang bisa membawa anak lebih baik. []
Sumber: Cara Jitu Mendidik Anak Sholeh dan Unggul di Sekolah/Karya: Hassan Syamsyi Basya/Penerbit: Dzikrul