KETIKA orang lain sedang merasakan nikmatnya tidur, terkadang kita malah terbangun di malam hari. Jelas saja, bagi yang belum terbiasa, hal ini sangat mengganggu. Mengingat, waktu tidur merupakan saat terbaik untuk mengistirahatkan tubuh. Tetapi, Anda tak perlu khawatir. Anda bisa gunakan waktu terbangun di malam hari itu menjadi tidak sia-sia. Bagaimana caranya?
Salah satu hal yang bisa Anda lakukan ketika terbangun di malam hari ialah berdzikir. Sebagaimana diungkapkan dari Abu Umamah Radhiyallahu Anhu dia berkata, “Saya mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, “Barangsiapa yang berbaring di atas kasurnya dalam keadaan suci dan dia berdzikir kepada Allah hingga dia merasa kantuk, tidaklah berbalik sesaat dari waktu malam ketika dia memohon kebaikan dunia dan akhirat, melainkan Allah akan mengabulkannya,” (HR. Tirmidzi dan Abu Dawud).
Anda tak perlu langsung duduk, pergi ke kamar mandi, mengambil minum, atau malah tidur lagi. Tetaplah dalam kondisi tertidur sambil membaca dzikir yang diamalkan oleh Rasulullah ﷺ. Dzikir seperti apakah itu?
Dari Ubadah bin Shamit, dari Nabi ﷺ bersabda, “Siapa terbangun di waktu malam lalu membaca, ‘Laa Ilaaha Illallaahu Wahdahu Laa Syariikalahu, Lahul Mulku, Walahul Hamdu, Wahuwa ‘Alaa Kulli Syai-in Qadiir. Alhamdulillaah Wasubhanallaahu Walaa Ilaaha Illallaahu Wallahu Akbar, Walaa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaahi,’ kemudian ia berdoa ‘Ya Allah, ampuni Aku’ atau berdoa pasti dikabulkan doanya. Jika ia berwudhu dan shalat, pasti diterima shalatnya,” (HR. Al-Bukhari).
Dzikir itulah yang diungkapkan oleh Rasulullah ﷺ ketika terbangun di malam hari. Inilah yang membuat bangunnya Anda tidak akan sia-sia.
Setelah membaca dzikir itu, Anda boleh melanjutkan kembali tidur. Tetapi, alangkah lebih baik, jika Anda langsung berwudhu, kemudian melaksanakan shalat malam. Sebab, jika Anda shalat di waktu itu, insyaAllah, Allah akan menerima shalat Anda. Dan jika Anda berdoa, maka Allah akan mengabulkannya. Wallahu ‘alam. []