SEBAGAI seorang muslimah sejati menutup aurat sudah menjadi kewajibannya. Seorang muslimah harus mampu menutupi apa yang ada pada dirinya agar tidak memancing maksiat bagi orang lain, khususnya bagi dirinya sendiri. Hanya saja, ketika seseorang ingin bersungguh-sungguh menutup auratnya, ada saja rintangan yang harus ditempuh. Salah satunya datang dari lingkungan keluarganya.
Tidak semua wanita muslim tinggal bersama orang-orang yang paham dan mengerti agama. Ada pula orang yang hidup di lingkungan yang kurang memahami agama Islam berikut dengan syariat atau ketentuan di dalamnya.
Sebagai anak mengikuti perintah orang tua, khususnya ibu itu wajib hukumnya. Tapi, bagaimana jika ibu melarang kita untuk menutup aurat? Apakah kita harus mengikuti perintah ibu atau tetap menutup aurat tetapi membangkang terhadap perintah ibu?
Tidak ada ketaatan kepada makhluk untuk kemaksiatan kepada Allah. Berjilbab wajib bagi wanita yang beriman. Wajib sesusai syariat untuk memelihara diri dan kehormatan menutup aurat.
Janganlah Anda kembali kepada fitnah sesudah Allah menyelamatkan Anda. Berusahalah meyakinkan ibumu bahwa Anda mnejalankan perintah Allah sekaligus menjaga diri Anda.
Semoga dengan bertukar pikiran secara tenang, Anda bisa memuaskan ibu dan memperoleh ridhanya. Namun, jika ibu Anda tetap dalam pendiriannya, Anda boleh berbuat dan tidak menaati ibu Anda. []
Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya: Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi/Penerbit: Gema Insani