KEBIASAAN makan dan minum di bulan Ramadhan yang berbeda dari biasannya tentu berpengaruh pada metabolisme tubuh.
Pada saat puasa, seorang muslim dihadapkan pada waktu makan sebanyak dua kali, yaitu waktu sahur dan buka puasa. Selain waktu tersebut, tidak diperbolehkan untuk makan dan minum, kurang lebih selama 13 jam.
BACA JUGA: Mau Pencernaan Sehat? Ini 10 Nutrisi Kesehatan Usus
Perubahan kebiasaan makan ini tentu dapat mengubah bagaimana tubuh memanfaatkan nutrisi untuk digunakan. Selama puasa, metabolisme dalam tubuh dapat berjalan lebih lambat. Hal ini bisa terjadi karena saat puasa energi yang masuk ke tubuh mungkin menjadi terbatas.
Hal ini kemudian dapat membuat tubuh kekurangan energi. Untuk mencegah kekurangan energi tersebut, tubuh kemudian akan memperlambat fungsinya, sehingga energi yang dipakai lebih hemat dan cadangan energi tersedia lebih lama.
Maka, kita mempersiapkan diri sebelum puasa guna memberi waktu bagi tubuh untuk beradaptasi itu sangat diperlukan. Bagaimana caranya?
Persiapan ini bisa dilakukan sebelum Ramadhan, yakni dengan mengubah kebiasaan makan menjadi lebih sehat dan lebih teratur. Dengan begitu, tubuh pun nantinya akan terbiasa dengan jeda waktu antar makan saat puasa yang lebih lama. Beberapa makanan bergizi pun penting untuk dikonsumsi sebelum puasa agar tubuh ada dalam kondisi sehat saat memasuki bulan puasa.
Nutrisi apa saja yang harus dipenuhi?
Beberapa nutrisi penting yang harus dipenuhi adalah karbohidrat, lemak sehat, dan protein. Tak ketinggalan, vitamin dan mineral penting, seperti vitamin C dan zinc juga Anda butuhkan untuk mempersiapkan tubuh sebelum puasa.
Vitamin C dan zinc merupakan kombinasi vitamin dan mineral penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga tidak terserang penyakit sebelum dan selama menjalankan ibadah puasa.
Vitamin C berfungsi untuk membantu melindungi sel-sel dalam tubuh agar tetap sehat. Selain itu, vitamin C juga bertindak sebagai antioksidan yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
BACA JUGA: 7 Nutrisi Pendongkrak Iman
Sedangkan, mineral zinc terlibat dalam berbagai aspek metabolisme dalam sel, seperti untuk mendukung sistem kekebalan tubuh agar berfungsi dengan baik. Zinc juga berperan dalam pemecahan karbohidrat. Sehingga, pemenuhan kebutuhan zink selama puasa juga dapat membantu mencegah rasa lemas karena kekurangan energi (karbohidrat).
sumber vitamin C dan zinc ini bisa diperoleh dari berbagai makanan, seperti buah-buahan, sayuran hijau, daging, ayam, kacang-kacangan, susu dan produk susu lainnya. Jika ini tidak bisa dipenuhi dari makanan, suplemen bisa juga jadi alternatif penggantinya. []
SUMBER: HELLO SEHAT