SEBAGAI muslimah yang sudah berkeluarga, sudah tentu dituntut untuk dapat mengatur keuangan rumah tangga dengan baik. Namun, kerap kali muslimah kebingungan akan uang yang sudah habis dipakai belanja, padahal ia tak berbelanja yang tidak penting serta baru sepekan yang lalu diberi uang belanja oleh suami.
Nah, untuk mengatasi hal tersebut, muslimah khususnya yang sudah berkeluarga sebaiknya menggunakan tiga prinsip ini untuk mengatur keuangan keluarga.
BACA JUGA: Tata Cara Mengatur Keuangan Keluarga Dalam Islam
Pertama, Memastikan bahwa harta yang diperoleh adalah halal. Mengapa perlu memastikan hal itu? Karena kelak kita akan ditanya oleh Allah di hari akhir dari mana harta kita diperoleh. Sebagaimana dalam suatu hadits, Nabi Shalallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Kedua telapak kaki seorang hamba tidak akan beranjak dari tempat kebangkitannya di hari kiamat, sebelum ia ditanya tentang empat hal, yang di antaranya adalah: tentang hartanya dari mana ia memperoleh dan bagaimana ia membelanjakannya,” (HR. Tirmidzi).
Kedua, yaitu mencatat sumber-sumber pemasukan dan besar pemasukan. Mungkin hal ini dirasa tidak perlu dan muslimah malas melakukannya. Padahal, mencatat sumber-sumber pemasukan beserta besarnya adalah suatu hal yang harus dilakukan oleh pasangan suami istri karena catatan tersebut akan membantu mereka dalam hal perencanaan keuangan di masa sekarang dan yang akan datang. Mencatat sumber-sumber pemasukan juga membuat kita tahu seberapa besar kemampuan finansial kita.
BACA JUGA: Atur Keuangan Keluarga, Terapkan Prinsip Ini Saja!
Dan yang terakhir adalah mencatat pengeluaran. Lagi-lagi berhubungan dengan catat-mencatat yang tak begitu disukai. Mencatat pengeluaran sama pentingnya dengan mencatat pemasukan karena dengan adanya catatan pengeluaran kita akan mengetahui seberapa besar yang sudah kita belanjakan.
Mungkin sebagian istri merasa ia tidak membelajankan uang dengan jumlah yang besar, tapi mengapa uang yang ada langsung habis. Sedangkan, suami merasa istrinya boros karena belum lama ia memberikan uang belanja dan sudah habis. Inilah faktor yang kerap kali memicu pasangan suami istri menjadi bertengkar dalam berumah tangga.
Ketiga hal tersebut dapat dipraktikkan, agar efektif menggunakan uang belanja. []
SUMBER: UMMI ONLINE