NABI Yusuf merupakan salah satu nabi yang diutus kepada Bani Israil. Kisah Nabi Yusuf telah dikenal di kalangan umat Islam.
Nabi Yusuf adalah putra Nabi Ya’kub bin Ishaq bin Ibrahim. Nabi Yusuf dikenal karena ketampanan dan keshalehannya.
Al-Qur’an menyebutkan perjalanan hidup Yusuf sebagai “kisah terbaik.” Dia pernah dibuang ke dalam sumur oleh saudara-saudaranya. Kemudian, dijual sebagai budak.
BACA JUGA: Tangis dan Harapan Nabi Yaqub untuk Putranya, Nabi Yusuf
Dia bahkan terkena fitnah wanita bernama Zulaikha, karena ketampanannya. Hingga akhirnya dia dipenjara. Namun, berkat ilham yang dianugerahkan kepadanya, Yusuf dibebaskan bahkan diangkat menjadi menteri di Mesir. Dia pun dapat kembali berkumpul bersama keluarganya.
Itulah sekelumit kisah hidup Nabi Yusuf. Lantas, bagaimana dengan kematiannya? Di manakah makam Nabi Yusuf berada?
Terkait kematiannya, Alquran mengungkap bahwa Nabi Yusuf pernah berdoa.
“Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganu-gerahkan kepadaku sebagian kekuasaan dan telah mengajarkan kepadaku sebagian takwil mimpi. (Wahai Tuhan) pencipta langit dan bumi, Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Muslim dan gabungkanlah aku dengan orang yang saleh.” (QS Yusuf: 101)
Doa itu dipanjatkan nabi Yusuf saat dia dalam pembaringan menjelang kematiannya.
BACA JUGA: Yang Dipanjatkan Nabi Yusuf di Saat Akhir Kehidupannya
Sedangkan terkait makam Nabi Yusuf, ada tiga pendapat berbeda tentang lokasi atau letaknya. Berikut 3 tempat yang diklaim sebagai lokasi makam Nabi Yusuf:
1 Nablus
Pendapat yang pertama didasarkan pada studi sejarawan dan arkeolog, bahwa makam Nabi Yusuf AS berada di Palestina utara di kota Nablus. Lokasi ini dapat dicapai melalui pintu masuk timur ke arah kota.
Makam Nabi Yusuf AS dianggap sebagai salah satu situs arkeologi dan religius terpenting di Nablus di mana banyak orang mengunjunginya dengan tujuan religius untuk mendekatkan diri pada Tuhan dan memperoleh keridhaan-Nya.
Area di mana makam Nabi Yusuf berada, mengikuti aturan dari otoritas Palestina yang artinya menuruti ketentuan Kementerian Wakaf dan Urusan Agama Palestina. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab mereka terhadap pekerjaan pemugaran dan pelestarian makam.
Bangunan tua itu berisi dua ruangan. Ruangan sebelah barat dan bagian selatan Arafah, yaitu ruangan yang berisi makam Nabi Yusuf. Ini bisa diketahui dengan mengamati kubah yang menutupi langit-langitnya.
2 Hebron
Pendapat kedua menyebut bahwa makam Nabi Yusuf berada di Masjid Ibrahimi di Kota Hebron, yang juga menjadi makam Nabi Ibrahim. Makam ini dibangun pada era Dinasti Abbasiyah oleh ibu satu anak dari para khalifah dinasti tersebut.
Dia melihat dalam mimpinya bahwa makam Nabi Yusuf bukanlah di Nablus melainkan di Hebron. Lalu dilakukan pencarian dan penggalian makam di halaman makam para leluhur.
Di lokasi tersebut, peneliti menemukan papan kayu yang menurut mereka berasal dari sisa-sisa makam. Sehingga, di tempat itu dibangun tempat pemujaan dan menjadi simbol religi bagi orang-orang untuk beribadah. Makam Nabi Yusuf di Masjid Ibrahimi Kota Hebron ini ada di bawah otoritas Israel.
BACA JUGA: Lika-liku Nabi Yusuf, Mulai dari Mimpi hingga Jadi Raja
3 Mesir
Pendapat ketiga, mengungkapkan bahwa makam Nabi Yusuf ada di Mesir. Pada 1989, seorang peneliti arkeologi di Mesir menemukan mumi. Hasil penelitian tersebut menunjukkan, mumi itu diindikasikan milik Nabi Yusuf AS. Karena itu, ada pula yang meyakini Nabi Yusuf dimakamkan di Mesir, bukan di tempat lain. []
SUMBER: MAWDOO3