ADA beberapa doa walimah yang baik jika dibacakan kepada pengantin pada acara pernikahan. Mengingat bulan Syawal identik dengan musim pernikahan di kalangan muslim, doa pengantin baru pun perlu diperhatikan kembali.
Seperti diketahui, salah satu hal yang dianjurkan pada bulan Syawal adalah menikah atau walimah. Ini sebagaimana riwayat yang menyebutkan bahwa Rasulullah ﷺ menikahi Aisyah pada bulan Syawal.
‘Aisyah radiallahu ‘anha istri Nabi ﷺ menceritakan, “Rasulullah ﷺ menikahiku di bulan Syawal, dan membangun rumah tangga denganku pada bulan syawal pula. Maka isteri-isteri Rasulullah ﷺ yang manakah yang lebih beruntung di sisinya dariku?”
(Perawi) berkata, “Aisyah Radiyallahu ‘anhaa dahulu suka menikahkan para wanita di bulan Syawal” (HR. Muslim)
BACA JUGA: Inilah Cara Menjaga Kesucian Diri Pria dan Wanita sebelum Menikah
Tentu saja, agar lebih barakah, pernikahan senantiasa harus diiringi dengan doa. Nah, berikut ini beberapa doa walimah yang dapat diamalkan oleh dan bagi pengantin baru sebagaimana dinukil dari hadis:
1 Doa walimah untuk pengantin baru
Doa ini sangat populer. Berikut doanya:
بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ
Barakallahu laka wa baraka ‘alaika wa jama’a bainakum fii khair
“Semoga Allah memberkahimu di waktu bahagia dan memberkahimu di waktu susah, serta semoga Allah mempersatukan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. Abu Dawud 2130)
2 Doa walimah untuk keluarga yang mengundang
Dalam acara walimah, tentunya ada pihak undangan dan keluarga yang mengundang atau yang punya hajat. Selain mendoakan pengantin, keluarga yang mengundang juga berhak mendapatkan doa yang baik dari para undangan.
Berikut doanya:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُمْ، وَارْحَمْهُمْ، وَبَاِرِكْ لَهُمْ فِيْمَا رَزَقْتَهُمْ
Allohumma Ighfir Lahum, Warhamhum, Wa Baarik Lahum Fiimaa Royaqtahum
“Ya Allah, ampunilah mereka, sayangilah mereka dan berkahilah mereka pada apa-apa yang Engkau karuniakan kepada mereka.” (HR. Ahmad)
3 Doa walimah dari suami untuk istri setelah akad nikah
Sepasang pengantin baru akan dilimpahi keberkahan, terlebih jika setiap prosesi diiringi dengan doa. Salah satunya adalah ketika mereka sah sebagai suami istri. Berikut doanya:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ
Allahumma inni As aluka khairuha wa khairu ma jabaltaha ‘alaihi, wa ‘audzubika min syarri ha wa syarri ma jabaltaha ‘alaih.
“Ya Allah. Sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan perempuan ini dan apa yang telah Engkau ciptakan dalam wataknya. Dan aku mohon perlindungan kepada-Mu dari kejelekan perempuan ini dan apa yang telah Engkau ciptakan dalam wataknya.” (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah dan lihat Shahih Ibnu Majah)
4 Doa pengantin sebelm jima’ (berhubungan intim)
Setelah sah menjadi suami-istri yakni setelah dilangsungkannya walimah atau akad nikah, pengantin baru halal untuk melakukan hubungan badan. Salah satu adab dalam berjima’ adalah membaca doa sebagai berikut:
بِاسْمِ اللَّهِ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
Bismillaahi, Allahumma jannibnasy syaithoona wa jannibisy syaithona ma Rozaqtanaa.
“Dengan (menyebut) nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezeki (keturunan) yang Engkau anugerahkan kepada kami.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
BACA JUGA: 4 Tips Menguatkan Pernikahan bagi Pasangan yang belum Dikaruniai Keturunan
5 Doa meminta keturunan yang saleh/saleha
Salah satu tujuan menikah adalah beroleh keturunan. Tentunya setiap pasangan suami-istri menginginkan keturunan yang shalah dan salehah, bukan? Nah, berikut doa untuk meminta keturan saleh /saleha sebagaimana disebutkan dalam Alquran:
رَبِّ هَبْ لِيْ مِنَ الصّٰلِحِيْنَ
“ Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (keturunan) yang termasuk orang yang saleh.” (QS. As-Saffat: 100)
رَبِّ هَبْ لِى مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ
“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau keturunan yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (QS. Ali Imran: 38)
Demikian sederet doa walimah yang terkait erat dengan pasangan pengantin baru ketika akan memulai kehidupan berumah tangga. []