POHON dan buah Zaitun itu diberkahi oleh Allah Ta’ala. Sejak zaman dahulu kala, buah dan minyak zaitun sudah dikenal dan diambil manfaatnya di sejumlah peradaban. Bapak ilmu kedokteran, Hippocrates, mengatakan bahwa zaitun memiliki nilai terapi yang tinggi bagi kesehatan.
Buahnya pun termasuk salah satu buah yang ada di surga. Pohon yang disebut dalam Alquran sebanyak 7 kali.
BACA JUGA: Terungkap Minyak Zaitun Mampu Obati Impotensi
Sebagaimana disebutkan dalam Al Qur’an. Allah Ta’ala berfirman,
“Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon Zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api.” (QS. An Nur: 35)
Cahaya biasanya identik dengan panas, tapi di ayat ini Allah menjelaskan bahwa buah zaitun bisa memberikan cahaya yang luar biasa tanpa menggunakan panas. Sedangkan kita tahu, kita semua mempelajari saat di sekolah dasar, proses fotosintesis dibantu oleh cahaya matahari yang berasal dari energi panas, sedangkan buah zaitun dapat menghasilkan cahaya tanpa panas.
Zaitun adalah pohon yang pertama kali tumbuh di dunia dan pohon pertama yang tumbuh pasca bencana banjir bandang di zaman Gletser. Zaitun tumbuh di tempat tinggal para nabi dan tanah suci. Tujuh puluh nabi mendoakan keberkahan pohon zaitun, diantaranya adalah Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad. Nabi Muhammad Shalallahu’alaihi Wassalam berdoa, “Ya Allah, berkahilah minyak dan pohon Zaitun.” Beliau mengucapkan doanya sebanyak dua kali.
Demikian juga Allah Ta’ala bersumpah dengan Zaitun. Allah Ta’ala berfirman,
“Demi buah Tin dan buah Zaitun.” (QS. At Tin: 1)
BACA JUGA: 6 Manfaat Minyak Zaitun untuk Perawatan Wajah
Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam juga menganjurkan makan buah Zaitun dan meminyaki rambut dengan minyak Zaitun. Dari Abu Usaid bin Tsabit Al Anshari radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
“Makanlah Zaitun dan minyakilah rambut dengan Zaitun. Karena ia dari pohon yang berkah.” (HR. Tirmidzi no. 1852, dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi).
Dari Umar bin Khathab radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
“Jadikanlah Zaitun sebagai idam (makanan pendamping) dan minyakilah rambut dengan Zaitun. Karena ia dari pohon yang berkah.” (HR. Ibnu Majah no.2698, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah)
Maka pohon dan buah Zaitun itu penuh keberkahan. Artinya, ia memberikan banyak kebaikan yang terus-menerus.
Dengan cara dimakan, dijadikan minyak rambut, atau dengan cara-cara lain yang diketahui manfaatnya.
BACA JUGA: Pakai Minyak Zaitun pada Wajah, Begini Aturannya
Dalam riwayat lain juga dijelaskan bahwa Rasulullah SAW pernah bersbda: “Barangsiapa menggosok (badannya) dengan minyak zaitun, setan tidak akan mendekatinya.”
Banyak penjelasan bahwa minyak zaitun dapat mempercantik fisik dan juga penampilan, pada hadis ini zaitun bisa mempercantik ruhiyyah, yaitu menjaga kita dari setan. Sehingga bisa menghalangi setan masuk ke dalam tubuh kita. Jika dilihat dari tingkatannya, maka bisa dikatakan hampir semua kebutuhan kita dapat dipenuhi oleh zaitun.
Dalam Tafsir At-Thabari disebutkan bahwa Ibnu Abbas berkata, ”Di dalam zaitun terdapat banyak manfaat dan dapat menghasilkan minyak. Zaitun merupakan lauk-pauk. Zaitun dapat digunakan untuk menyamak kulit dan menjadi bahan bakar, kayunya dapat dimanfaatkan sebagai kayu bakar. Semua yang terkandung dalam zaitun pasti bermanfaat. Termasuk abunya juga dapat digunakan untuk mencuci sutera.”
Dari hasil penelitian mengungkapkan bahwa kandungan zat gizi yang terdapat dalam minyak zaitun yaitu lemak (terutama omega 9, omega 6, omega 3 dan lemak jenuh), vitamin E, vitamin K, phenolic dan zat besi.
BACA JUGA: 8 Manfaat Zaitun yang Harus Anda Tahu
Dari kandungan zat gizi yang terdapat di dalamnya, tidaklah mengherankan jika minyak zitun akan memberikan banyak manfaat terutama bagi kesehatan seperti :
- Mengurangi risiko kanker payudara, kanker kulit dan kekambuhannya melalui kerja dari phenolic dan vitamin E (sebagai antioksidan) yang terkandung di dalamnya.
- Mengurangi risiko diabetes tipe II dan penyakit Alzheimer.
- Kandungan lemak omega 9, 6 dan 3 akan memperbaiki fungsi endotel pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lebih lancar, dengan demikian dapat mencegah terjadinya stroke dan membantu mengendalikan kadar kolestero, mencegah penyakit jantung.
- Memberikan efek positif terhadap ketebalan tulang sehingga dapat digunakan untuk mencegah osteoporosis.
- Melindungi dari kejadian depresi. Wallahu a’lam. []