SIAPA yang tak kenal BJ Habibie. Seorang brilian yang pernah menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia ketiga ini juga dikenal sebagai penemu Teori Habibie atau Crack Progression Theory. Teori ini menjelaskan tentang titik awal retakan pada sayap dan badan pesawat. Teori Habibie ini berhasil menghitung letak dan besar retakan pada konstruksi pesawat.
Habibie disebut-sebut sebagai manusia yang mempunyai kecerdasan di atas rata-rata. Atau bisa dikatakan sangat cerdas.
Saking cerdasnya, Habibie disebut sebagai salah seorang Muslim tercerdas di dunia saat ini karena mempunyai IQ mencapai 200.
BACA JUGA: Membaca Habibie
Habibie ternyata lebih cerdas dibandingkan dengan penemu teori relativitas dan ilmuwan terhebat abad ini, Albert Einstein, yang hanya mempunyai IQ 160.
Skor IQ Habibie juga masih lebih tinggi daripada sir Isaac Newton (190) dan Galileo Galilei (165).
IQ adalah ukuran kemampuan intelektual, analisis, logika, dan rasio seseorang. IQ dijadikan patokan kecerdasan otak untuk menerima, menyimpan, dan mengolah informasi menjadi fakta.
BACA JUGA: Kopi Ainun untuk Habibie
Kini muslim tercerdas di dunia itu sudah wafat. BJ Habibie, tutup usia di RSPAD Gatot Soebroto dalam usia 83 tahun, pada Rabu (11/9/2019). []
