SURAT al-Baqarah adalah surat kedua dalam al-Qur’an. Surat yang termasuk dalam surat Makiyyah ini merupakan surat terpanjang dalam al-Qur’an. Banyak keutamaan dan keunikan yang terkandung di surat al-Baqarah, di samping terdapatnya ayat kursi, yang disebutkan dalam sebuah riwayat merupakan ayat yang paling agung dalam al-Qur’an, karena mejelaskan tentang keesaan dan kekuasaan mutlak Allah Azza wa Jalla atas segala sesuatu.
Salah satu fakta unik surat al-Baqarah adalah mengenai jumlah ayatnya yang terdiri dari 286 ayat. Apabila kita hapus angka enam nya, maka pasti akan muncul angka 28. Angka ini menunjukan jumlah surat Madaniyah.
Kemudian, apabila kita hilangkan angka dua nya, maka akan muncul angka 86. Angka ini sesuai dengan jumlah surat Makkiyah di dalam al-Qur’an, yaitu 86 surat.
Jika jumlah itu kita tambahkan, 28+86 = 114. Tentu kita tahu, bahwa 114 adalah jumlah surat di dalam al-Qur’an.
Tidak hanya itu, jika kita membagi setengah dari 286 jumlah ayat al-Baqarah, maka kita akan mendapatkan angka 143. Pada ayat 143 surat al-Baqarah tersebut akan kita temukan ayat yang berbunyi:
“Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kalian (umat Islam) umat pertengahan (adil dan pilihan) agar kalian menjadi saksi atas (perbuatan) manusia, dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kalian. Dan Kami tidak menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu (sekarang) melainkan agar Kami mengetahui (supaya nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang membelot. Dan sungguh (pemindahan kiblat) itu terasa amat berat, kecuali bagi orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah; dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”
Subhanallah, sungguh al-Qur’an adalah mukjizat yang tidak bisa tertandingi. Tak ada keraguan ataupun dusta di dalamnya. []