BONDOWOSO–Proses evakuasi jenazah Thoriq Rizky Maulidan berlangsung dramatis. Belasan tim penyelamat bergantian menggotong jenazah Thoriq yang telah dibungkus kantong mayat. Tim penyelamat tiba di pos evakuasi pada Sabtu (6/7/2019) sekitar pukul 16.15 WIB.
Usai tiba di pos evakuasi, jenazah Thoriq langsung dibawa ambulans menuju RSUD dr. Koesnadi Bondowoso. Ayah Thoriq, Arif Subagjo, tak banyak berkomentar. Dia terlihat linglung. Sejumlah kerabat dan keluarga tak kuasa membendung air mata. Suasana duka menyelimuti pos evakuasi.
BACA JUGA: Jenazah Thoriq Ditemukan Tepat di Hari Ulang Tahunnya
Komandan Tim Operasi Basarnas Jember, Rudy Prahara, menjelaskan evakuasi jasad Thoriq total memakan waktu sekitar 12 jam. “Mulai tim berangkat sampai tiba di pos terkahir katakanlah seharian penuh. Berkat kerjasama tim kita berhasil mengevakuasi Thoriq,” katanya.
BACA JUGA: Sebelum Mendaki Gunung Berdoalah Sejak dari Rumah; Ini Doa-doanya
Tim terlebih dahulu mengevakuasi tubuh Thoriq yang tersangkut di pohon yang berada di tebing bukit. Proses evakuasi itu memakan waktu 9,5 jam.
Thoriq Rizkiy Maulidan, pendaki yang hilang di Gunung Piramid Bondowoso, Jawa Timur, sejak 23 Juni 2019 lalu akhirnya berhasil ditemukan pada Jumat (5/7/2019) pukul 15.30 WIB.
[]