SETAN telah berjanji bahwa dirinya akan selalu mengganggu dan menggoda manusia. Mereka melakukan itu agar kita, selaku anak cucu dari Nabi Adam berbuat ingkar kepada Allah SWT. Sehingga, kita akan mengikuti jejak setan yang telah jelas bertentangan dengan apa yang Allah perintahkan. Dengan begitu, setan akan mempunyai teman untuk menemaninya di dalam neraka.
Setelah setan dapat menggoda manusia maka ia juga akan bisa menguasai manusia itu. Ada sebab-sebab tertentu yang menjadikan setan dapat menguasai manusia. Sedikitnya ada 4 sebab, yaitu:
1. Rusaknya manusia itu sendiri. Seorang muslim yang lalai mengingat Allah, atau yang melakukan hal yang dilarang Allah, berarti menyodorkan diri untuk dikuasai setan dan jin jahat.
2. Manusia melakukan “kejahatan” pada jin, yang biasanya, dilakukan tanpa sengaja. Misalnya menjatuhkan barang yang berat di tempat yang ada jin, tanpa menyebut nama Allah. Atau menumpahkan air panas, tanpa menyebut nama Allah, yang bisa membunuh anak-anak jin. Begitu ada kesempatan, manusia yang tidak berdzikir pada Allah akan dikuasai jin/setan.
3. Disukainya wanita oleh jin laki-laki. Hal ini biasanya terjadi pada wanita pesolek atau wanita yang keluar rumah untuk memperlihatkan kecantikannya. Contoh lain adalah wanita yang memakai cat kuku, yang bisa menghalangi air wudhu. Bila suaminya menggaulinya, dan dia kemudian mandi wajib, maka mandinya tersebut tidak berguna karena tidak menghilangkan hadas besarnya. Bila dia keluar rumah, sebenarnya dia masih dalam keadaan junub. Setan dan jin menyukai wanita seperti ini. Wanita yang suci dan mengenakan kerudung, wajahnya akan ditutup dengan cadar oleh Allah sehingga jin/setan tidak bisa melihat wajahnya meski pandangan mereka sangat tajam.
4. Manusia berada dalam kondisi terlalu senang atau terlalu sedih. Hal ini merupakan pintu masuk yang mudah bagi jin/setan. []