AMERIKA SERIKAT–Perusahaan chip dan prosesor raksasa Intel Corp dikabarkan akan menginvestasikan dana sekira 10,9 miliar USD pada sebuah pabrik pembuat chip baru di Israel. Keterangan ini disampaikan menteri keuangan Israel, Senin (28/1/2019).
“Manajemen global Intel telah memberi tahu kami tentang keputusannya untuk menginvestasikan 40 miliar shekel lainnya di Israel, keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang diharapkan akan membawa ribuan pekerjaan ke selatan (Israel),” kata menteri keuangan negara itu Moshe Kahlon di Twitter, seperti dilansir Reuters, Selasa (29/1/2019).
BACA JUGA: Israel Tahan Larang Seorang Wanita Palestina Masuk Al Aqsha
Berita itu mengikuti komitmen oleh Intel pada Mei tahun lalu untuk berinvestasi sekitar 18 miliar shekel (5 miliar dolar AS) untuk mengembangkan pabrik yang ada di kota Kiryat Gat, Israel selatan antara 2018 dan 2020.
Perjanjian itu termasuk janji Intel untuk membelanjakan 3 miliar shekel pada pemasok lokal.
Intel berencana untuk membangun pabrik baru di Kiryat Gat, situs web berita Globes melaporkan sebelumnya pada hari Senin.
Perjanjian dengan Israel dapat mencakup pembebasan dari kewajiban tender dengan pemerintah, dan Intel sudah menyiapkan infrastruktur fisik untuk membangun pabrik di Kiryat Gat, tambah laporan itu.
BACA JUGA: Ketakutan, Israel Kerahkan Iron Dome di Tel Aviv
Intel tidak menanggapi permintaan Reuters untuk berkomentar setelah posting Twitter Kahlon.
Intel yang berbasis di Santa Clara, California adalah salah satu perusahaan dan eksportir terbesar di Israel, tempat banyak teknologi baru dikembangkan. []
SUMBER: ANTARA | REUTERS