Oleh : Adilah Annada
Mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI
adilahannada@gmail.com
APA kalian pernah mendengar kalimat miskin lebih sedikit hisabnya. Menurutku, yaa bukan jadi masalah ketika ada yang berpikiran seperti itu. Tapi, jelas kemiskinan itu berbahaya lho. Ini aku ambil berdasarkan pengalaman orang sekitarku dan aku mohon banget untuk dibaca sampai selesai agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Kemiskinan itu membahayakan aqidah. Nah lho, kenapa tuh? Karena ternyata kemiskinan itu bisa membuat beberapa orang putus asa sehingga menyalahkan tuhannya, menganggap bahwa hidup itu tidak adil. Ingat yaa, beberapa orang dan berdasarkan pengalaman sekitarku.
BACA JUGA:Â Tidak Perlu Takut Miskin
Nah kita sebagai muslim, wajib untuk membantu orang tersebut. Meskipun kadang mereka agak terutup tapi percaya deh, dekati dengan hati pelan–pelan saja sehingga mau terbuka dan hatinya tergerak.
Selain itu, kemiskinan juga membahayakan akhlak dan moral. Karena ketika seseorang sedang membutuhkan hal-hal berupa materi untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, misal membutuhkan uang untuk makan, bayar sekolah, beli susu dan kebutuhan lainnya, lalu pikirannya tergerak untuk menerima uang yang tidak halal seperti suap.
Masih berhubungan, kemiskinan menjadikan pikiran tidak stabil, dikarenakan pikiran yang kacau menghasilkan tekanan besar atau stress sehingga berpotensi untuk salah dalam mengambil suatu keputusan.
Kemiskinan juga membahayakan keluarga. Pernah aku tonton youtube dari seorang yang ahli bahwa 60 % pasangan yang bercerai itu terjadi karena keuangan ataupun ekonomi.
Kemiskinan juga mengancam kesabilan dalam bermasyarakat lho, hal ini terjadi karena adanya ketidakrataan ekonomi seperi yang terjadi di kota-kota besar.
BACA JUGA:Â Kekayaan dan Kemiskinan Hakiki
Gimana menurut kalian? Kemiskinan berbahaya engga sih? Berbagi itu merupakan ha yang perlu dilakukan seorang muslim, berbagi adalah bentuk kepedulian, bahkan ada kalimat yang menyebutkan bahwa musik yang haram adalah suara garpu dan sendok diatas piring sedangkan tetangganya kelaparan. Deep banget deh!
Maksudnya kita makan enak sedangkan tetangga kita sulit untuk beli makanan. Dikarenakan hal itulah dalam islam kita dianjurkan untuk sedekah dengan banyak bentuk seperti zakat, wakaf, maupun infaq. []
]