PALAESTINA–Otoritas Israel telah merusak kunci dan memutus kabel listrik pengeras suara Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Tindakan tersebut dilakukan setelah Israel berduka atas tentara mereka yang hilang di tepi barat. Ini menciptakan keheningan total pada shalat tarawih selama bulan Ramadhan.
Wakaf Islam Yerusalem, yang menjaga situs suci, diminta oleh otoritas Israel untuk tidak melakukan Adzan di malam hari. Namun, dewan wakaf menolak untuk berhenti menyerukan adzan, yang mengakibatkan otoritas Israel membongkar kunci dan memutus sambungan listrik ke empat menara masjid.
BACA JUGA: Israel Larang Makanan Buka Puasa Masuk Al Aqsha
Laporan The Islamic Information menyebut, polisi Israel telah dimintai konformasi tetapi mereka tidak menanggapi.
Adzan Isya di Yerusalem berlangsung pada 8:29 malam, dan upacara penghormatan untuk tentara Israel yang mati dijadwalkan pada 8:00. Peristiwa itu disebut Yom Hazikaron ketika Israel memberi penghormatan kepada tentara mereka.
Selama Ramadhan, shalat Isya adalah acara penting bagi umat Islam saat mereka berkumpul untuk shalat Tarawih di masjid.
BACA JUGA: Israel Sita Makanan Ifthar di Kawasan Gerbang Ashbat
Naser Abu Sharif, seorang penjaga Wakaf, membenarkan Dua Shehzad, seorang koresponden The Islamic Information, bahwa listrik telah pulih dan Azaan telah dilanjutkan di masjid suci.
Dewan eksekutif UNESCO mengutuk tindakan otoritas Israel yang memotong kabel masjid dalam sesinya yang ke-211. []
SUMBER: THE ISLAMIC INFORMATION