SUKABUMI–Polisi mengungkap misteri dua mayat dalam mobil yang terbakar pada Ahad (25/8/2019) siang, di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat. Mereka adalah ayah dan anak, Edi Chandra Purnama alias Pupung (54) dan M. Adi Pradana alias Dana (23).
Pupung dan Dana dieksekusi empat pembunuh bayaran yang disewa istri Pupung, AK (35) di rumahnya sendiri daerah Jakarta Selatan. Selanjutnya AK mengajak anak kandungnya KV untuk membakar jasad Pupung dan Dana dalam mobil di Sukabumi. Hubungan KV dengan korban adalah ayah dan saudara tiri.
BACA JUGA: 3 Gadis di Rusia Bunuh Ayah Mereka karena Disiksa Bertahun-tahun
Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi menerangkan AK menyewa eksekutor untuk membunuh suami dan anak tiri pada Jumat (23/8/2019).
“Empat eksekutor disewa oleh pelaku AK untuk menghabisi korban. Keduanya dieksekusi di rumah. Setelah itu, mayat dibawa pelaku (menggunakan mobil) ke SPBU Cirendeu pada Ahad (25/8) pagi,” ujar Nasriadi.
Setelah itu, AK dan anaknya KV menggunakan mobil menuju SPBU dan mengambil mobil yang berisi dua jenazah tersebut. KV lalu mengendarai mobil berisi mayat, sementara AK mengendarai mobil lainnya nopol B-2620-BZM. Keduanya melaju menuju Sukabumi.
BACA JUGA: Gadis Ini Rencanakan Pembunuhan Terhadap Ibunya, Ini Alasannya
Di perjalanan AK membeli sebotol bensin dan di lokasi kejadian, ia menyerahkan pada anaknya untuk membakar mobil itu sekitar pukul 12.30 WIB. Kemudian ibu dan anak itu pergi meninggalkan lokasi.
Sementara warga sekitar yang melihat mobil terbakar, berusaha memadamkan api dengan air seadanya. Polisi tak lama kemudian datang dan membantu memadamkan api. Saat api padam itu lah, dua mayat ayah dan anak, Pupung dan Dana ditemukan sudah gosong. []
SUMBER: DETIK