Oleh: Ustadz Satria hadi lubis
Suami:
Istriku hilang. Dia pergi berbelanja kemarin dan belum pulang …
Polisi:
Berapa tinggi badannya?
Suami:
Wah, saya tidak yakin. Sedikit lebih dari 160..cm
Polisi:
Berat badan?
Suami :
Tidak tahu. Tidak langsing, tidak terlalu gemuk.
Polisi:
Warna mata?
Suami:
Kayaknya coklat. Tidak pernah benar-benar memperhatikan.
BACA JUGA: Istri yang Dikorbankan
Polisi:
Warna rambut?
Suami:
Berubah beberapa kali dalam setahun. Mungkin coklat gelap sekarang. Saya tidak ingat.
Polisi:
Pakaian yang dia kenakan?
Suami:
Bisa jadi celana panjang, atau mungkin rok atau celana pendek. Saya tidak tahu persis.
Polisi:
Mobil apa yang dia pakai?
Suami:
Nah dia bawa Jeep saya.
Polisi:
Jeep macam apa itu?
Suami:
Rubicon 2010 dengan Sprintex Supercharger dengan Intercooler, DiabloSport T-1000 Programmer Trinity, Teraflex Falcon 3.3 Guncangan,
Driveshaft 1350 RE Reel Drive Shaft,
Locks Metode 105 Bead Locks,
Ban Toyo 37 “X 13.5”,
Bumper depan Custom Olympic Off Road,
Bumper belakang Olympic Off Road Smuggler dengan ban carrier,
Seward Radius 4s LED Light,
Seward 12 “LED Light bar,
50” LED Light bar dengan sPod LED switch pod dengan Boost gage Rigid LED Lights, 15 # Power Tank,
Rock Hard Cage,
Rock Hard Under Armor,
Posion Spyder Sliders,
Spyder Crusher Fenders
Posisi Spyder Evap Armor
Posisi Spyder Ekstrim Duty Trans-Mount Cross Member
Armor belakang Bushwacker,
Gears 5.13 Gears, Magnum 44 Gandar Depan,
Off Road Evolution “C” Gussets,
CB Radio Cobra 75,
Winch depan Warn 10K
Winch belakang Warn 8K
Lampu Depan Delta Quad Bar Xenon, Lampu Tantrum LED Offroad Rock,
Tierod Teraflex HD, Steering stabilizer …
Jawab suami sambil mulai menitikkan air mata…
Polisi:
Jangan khawatir…. Kami akan menemukan Jeep Anda.
Suami :
Yeesss… Terima kasih pak….🕺😀😀😀😀
——–
Walau cerita di atas hanya guyonan, tapi realitanya banyak suami yang memang kurang memperhatikan isterinya.
Mengapa demikian? Mengapa para isteri banyak yang mengeluh suaminya kurang perhatian?
Sebenarnya hal ini disebabkan sifat psikologis suami (lelaki) dan isteri (perempuan) berbeda. Pada umumnya, suami butuh dipercaya dan ditaati oleh istrinya. Isteri butuh diperhatikan dan didengar oleh suaminya.
BACA JUGA: Kenapa Kita Sering ‘Capek’ di Dunia Ini?
Ironisnya, yang merupakan kebutuhan suami atau istri justru menjadi kekurangan dari pasangannya. Maksudnya, kekurangan para suami adalah sulit memperhatikan (detail) dan mendengar (curhat) istrinya. Sebaliknya, kekurangan para istri adalah tidak mudah percaya (curigaan) dan susah untuk taat. Sampai-sampai Rasulullah saw memprediksi banyak istri masuk neraka karena suka membangkang terhadap suaminya.
Jadi, jika suami bijaksana maka ia akan berusaha memenuhi kebutuhan istrinya untuk diperhatikan dan didengar. Suami juga berusaha memaklumi kelemahan istrinya yang mudah curiga dan suka membantah dengan cara mau menjelaskan dan sabar membimbing istrinya.
Di sisi lain, jika isteri bijaksana maka ia akan berusaha memenuhi kebutuhan suaminya, yakni mempercayai suami dan taat kepada suami dengan cara tidak banyak bertanya berlebihan. Isteri juga berusaha memaklumi kekurangan suaminya yang sulit memperhatikan detail dan susah mendengarkan (curhatnya), dengan cara tidak baperan jika tidak diperhatikan dan didengar oleh suami.
Jika keduanya berusaha memenuhi kebutuhan pasangan dan lapang dada terhadap kekurangan pasangan, maka pertengkaran di dalam rumah tangga dapat dieliminir, sehingga hubungan suami isteri relatif lebih rukun dan harmonis. Wallahu’alam. []