IRAN—Seorang ulama Sunni yang diklaim rajin menyerukan persatuan antara Sunni dan Syiah, dilaporkan telah ditembak mati, Kantor berita Iran, Tasnim, melaporkan pada Selasa (27/11/2018).
Laporan itu mengatakan ulama, Abdolghafour Jamalzai, ditembak di belakang dengan senapan berburu pada Selasa pagi di luar sebuah masjid di kota Gorgan. Kota ini sekitar 300 kilometer, atau sekitar 190 mil, sebelah timur laut Teheran.
BACA JUGA: Koalisi Sunni di Libanon Rebut 21 Kursi Parlemen
Laporan itu tidak mengatakan berapa banyak orang bersenjata yang terlibat atau berspekulasi tentang motif yang mungkin untuk pembunuhan itu. Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Menurut laporan Tasnim, pembunuhan itu sebagai rencana musuh-musuh Islam sedang mencoba untuk menimbulkan masalah antara Syiah dan Sunni karena Iran adalah negara mayoritas Syiah.
BACA JUGA: Parah, Iran Pindahkan 3 Tahanan Sunni ke Penjara Khusus Orang Sakit Mental
Sebelumnya pada Juli 2018, orang-orang bersenjata juga telah membunuh seorang ulama Sunni di Iran tenggara. []
SUMBER: ALARABIYA