KETIKA seorang muslim ditanya, siapa yang mau umroh atau pergi haji? Saya yakin 100% bilang mau. Bahkan penjahat, ahli maksiat sekalipun akan menjawab mau.
Apalagi muslim yang sholeh, yang setiap 5 waktunya menghadap kiblat garis lurus sampai ke titik Ka’bah. Bukan hanya mau, tapi mau banget.
Rasa ingin ke Masjidil Harom, melihat Ka’bah, Rumah Allah yang mulia, menjadi keinginan besar yang sebagian orang rela menjual aset, kerja keras menabung puluhan tahun, demi bisa melihat Ka’bah langsung di depan mata sendiri.
BACA JUGA:Â Api Bisnis
Ingin sekali ke sana. Sesampainya di sana,
Ketika Allah izinkan kita berhadapan langsung dengan Ka’bah, apa yang kita rasakan? Masya Allah, tak ada kata yang bisa mewakili rasa itu.
Melihat Ka’bah, terasa ada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang sangat dekat dengan kita. Terasa Allah sedang menyambut melayani kita. Terasa Allah sedang “menatap” kita, dan menunggu apa yang kita minta padaNya di depan rumahNya yang mulia.
Subhanallah walhamdulillah wa la ilahaillah wallahu Akbar.
Rasa itu tak akan pernah terlupa. Menjadi pengikat hati yang akan terus menggoda untuk kembali.
Benar saja, setelah pulang sampai ke tanah air, rasa rindu serindu-rindunya sudah terasa. Ingin rasanya segera kembali menatapnya, ingin rasanya dilayani lagi olehNya.
Setiap bicara ke orang lain, hanya satu saran, segeralah ke sana. Dapatkan kebahagiaan bisa menatapnya.
Sahabat KPM,
Bayangkan jika bisnis kita seperti Ka’bah. Sebelum pelanggan kita datang ke tempat kita, rasa tak sabar ingin datang. Setelah datang, kepuasan yang mereka rasakan karena ‘service excelent’ yang kita berikan.
Sepulangnya, mereka merekomendasikan ke orang lain untuk datang juga ke tempat kita.
Subhanallah walhamdulillah wa la ilahaillah wallahu Akbar.
Sahabat KPM,
Allah menentukan syariat ibadah kepada kita, takan sia-sia. Bahkan untuk kita mendapatkan strategi bisnis saja, cukup kita renungi lebih dalam dari setiap rukun ibadah yang diperintahkan.
Di Kampus Pengusaha Muslim, beginilah kita belajar. Kita dalami agama, insya Allah Allah berikan ide-ide keren dalam menjalankan bisnis kita. Kita dalami rukun sholat, insya Allah kita akan dapati strategi manajemen SDM. Kita dalami rukun puasa, kita dapatkan strategi operasional. Rukun zakat sangat identik dengan manajemen keuangan. Dan seterusnya.
BACA JUGA:Â Ingin Sukses Berbisnis? Yuk Intip Bisnis ala Rasulullah SAW
MasyaAllah, ilmu Allah begitu luas lagi indah.
Ayo sahabat semua, kita belajar bareng untuk jadi pengusaha sholeh kaya raya dan dermawan. Silahkan kunjungi http://bit.ly/TajirCamp untuk dapat info lebih detil.
Kita Belajar Bareng
Sukses Bareng
Jalan-Jalan Bareng
Masuk Surga Bareng
Insya Allah
Faisal Ramli
Mentor Kampus Pengusaha Muslim
