Oleh: Minah, S.Pd.I
Penulis Motivasi
SEORANG manusia pasti tidak luput dari dosa. Namun, kebanyakan manusia sering meremehkan sebuah dosa. Lebih memilih bersenang-senang, tanpa memikirkan itu diperbolehkan atau tidak.
Janganlah sekali-kali meremehkan sebuah dosa. Karena dosa kecil, akan menjadi dosa besar jika kita terus menerus melakukan dosa dan bahkan meremehkannya.
BACA JUGA: Bagaimana Sikap Kita Saat Orang Tua Kita Melakukan Dosa?
Dosa bisa mengotori jiwa pelakunya. Berawal dari meremehkan dosa yang kecil kemudian meningkat dengan mudah melakukan dosa yang besar. Jika jiwa telah kotor maka hatipun akan keras dan sulit untuk menerima kebenaran.
Ketika ibadah sudah mulai malas dikerjakan dan maksiat sering dilakukan maka itu adalah pertanda mulai memudarnya perhatian Allah Subhanahu Wa Ta’aala terhadap diri seorang hamba.
Allah Subhanahu Wa Ta’aala berfirman: “Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras sehingga hatimu seperti batu bahkan lebih keras. Padahal dari batu-batu itu pasti ada sungai-sungai yang airnya memancar dari padanya. Ada pula yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya. Dan ada pula yang meluncur jauh karena takut kepada Allah Subhanahu Wa Ta’aala. Dan Allah tidak lengah terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Baqarah:74).
Oleh karena itu, jangan meremehkan dosa-dosa kecil. Namun, terus berusaha untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah, berupaya untuk meenjalankan amal sholeh, tunduk dan taat kepada Allah Subhanahu wa Ta’aala. []