CAPRES nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan kepala daerah kerap dikumpulkan oleh pemerintah pusat untuk membahas soal keuangan daerah. Berdasar dari pengalamannya, tak pernah pemerintah pusat, mengumpulkan kepala daerah untuk membahas stunting.
“Di sini ada saya barusan lihat, ada Pak Gubernur, Pak Bupati. Kita sering dikumpulkan pemerintah pusat tapi dikumpulkan kalau kita masih ingat kalau SiLPA (sisa lebih perhitungan anggaran) besar ya Pak, betul. Kita dikumpulkan juga kalau uang yang disimpan di bank banyak,” tutur Anies dalam acara Sarasehan DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (2/2/2024).
Anies mengatakan jika nanti dirinya menjadi presiden, maka para kepala daerah akan dikumpulkan membahas kesejahteraan rakyat. Bukan hanya berfokus pada anggaran.
BACA JUGA: Jelang Debat Terakhir Pilpres 2024, Timnas AMIN Pede karena Bidangnya Pak Anies
“Ketiga, kita dikumpulkan kalau kandungan lokal belanja barang dan jasa tidak memenuhi target. Tapi kami tidak pernah dikumpulkan kalau urusan stunting, urusannya ibu hamil, ibu melahirkan meninggal, kemudian anak putus sekolah,” kata Anies.
Menurutnya dengan mengumpulkan kepala daerah dan menanyakan kendalanya akan mempermudah permasalahan kesejahteraan di masyarakat. Pemerintah pusat bisa membantu dengan cara strategis lain.
“Ini yang rencana akan kami kerjakan, kami akan kumpulkan dan kami akan kerjasama. Dan nanti ditunjukan daerah ini apa yang bisa pemerintah pusat bantu agar mencapai target,” sambungnya.
Anies mengatakan pihaknya akan membuat target capaian terkait kesejahteraan rakyat (Kesra). Menurutnya pemerintah memiliki kendali penuh dalam memantau capaian-capaian di daerah.
BACA JUGA: Anies Tanggapi La Nyalla yang Usul MPR Kembali Jadi Lembaga Tertinggi
“Karena deliverynya nggak di pemerintah pusat, deliverynya di Pemda, khususnya di kabupaten. Walaupun nanti dibagi lagi, SMA di Provinsi, SD-SMP di Kabupaten, RS juga ada pembagian. Itu teknisnya,” ucap Anies.
“Sehingga pemerintah pusat memiliki instrumen untuk transfer daerah itu terkait dengan capaian-capaian ini,” pungkasnya. []
SUMBER: DETIK