PERNAH lihat orang yang makan minum di siang hari bulan Ramadhan? Ada dua kemungkinan orang yang makan minum di siang hari bulan Ramadhan. Pertama, orang itu tidak puasa dengan sengaja, kedua orang itu tidak ingat bahwa dirinya sedang puasa (lupa). Lalu, bagaimana sikap kita saat mendapatinya?
Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin pernah ditanya tentang seseorang yang sedang berpuasa, lalu dia makan atau minum pada siang hari karena lupa. Bolehkah dia diperingatkan atau tidak? (Hal ini berkaitan dengan keyakinan sebagian orang yang mengatakan bahwa seseorang yang berpuasa tetapi lupa, ia tidak boleh diingatkan karena sedang diberi makan dan minum oleh Allah).
Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin menjawab, “Siapa saja yang melihat orang berpuasa makan atau minum pada siang hari (karena lupa), maka wajib bagi yang melihat untuk mengingatkannya. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau lupa dalam sholatnya, “Jika aku lupa, maka ingatkanlah aku.” (HR. Bukhari dalam Shahih-nya)
Seseorang yang lupa, maka kesalahannya dimaafkan. Sedangkan orang yang ingat dan mengetahui bahwa pekerjaan itu membatalkan puasa, namun tidak mengingatkan saudaranya yang lupa, berarti dia melakukan sebuah kesalahan. Kenapa? Karena semua muslim itu bersaudara. Mereka berhak mendapat kebaikan yang sama seperti saudaranya juga.
Jadi, siappaun yang melihat orang yang berpuasa makan atau minum pada siang hari karena lupa, maka dia dianjurkan untuk memberikan peringatan. Dan orang yang diberi peringatan, seketika itu juga harus berhenti, tidak boleh melanjutkan makan atau minumnya. Bahkan jika di mulutnya tersisa air atau sisa makanan, dia harus mengeluarkannya, tidak boleh ditelan. []
SUMBER: AS SUNNAH | MUSLIMAH