Oleh: Nur Maini
Mahasiswa STEI SEBI
maininur168@gmail.com
HUJAN adalah salah satu Rahmat yang Allah berikan kepada makhluk-Nya di bumi, yang tidak bisa ditolak hadirnya seperti cinta yang kadang kali datang tiba-tiba.
Allah menganugerahkan kepada kita suatu proses alamiah, dari uap air yang bersumber dari lautan, samudra, dan daratan serta melalui proses fotosintesis dan pernapasan berbagai tumbuhan. Yang dari uap air itu bergumpal dan menebal kemudian naik ke langit lalu turunlah air yang bersih nan jernih.
BACA JUGA: 5 Doa ketika Turun Hujan
Air yang rasanya tawar, tidak asin dan tidak manis. Yang dari air itu, kita manfaatkan di kehidupan sehari-hari.
Alquran surah Al-Waqi’ah ayat 68-70 menjelaskan;
لبسم الله الر حمن الرحيم
افرايتم الما ءالذي تشربون (٦٨)
اانتم انزلتموه من المزن ام نحن المنزلمنزلون(٦٩)
لونشاءجعلن ه اجاجا فلولاتشكرون(٨٠)
Artinya
“(78)Maka terangkanlah kepadaku tentang air yang kamu minum, (79)kamukah yang menurunkannya atau kami kah yang menurunkannya? (80) Kalau kami kehendaki niscaya kami jadikan dia asin, maka mengapa kamu tidak bersyukur?”
Ayat di atas seolah menjelaskan kepada kita, mengingatkan kita dan seolah menampar relung kalbu kita, untuk selalu bersyukur. Bayangkan bagaimana kalau air hujan yang Allah turunkan rasanya asin? Atau bahkan masam? Pastilah kita tidak bisa memanfaatkannya. Lalu dari mana kita minum? Bayangkan kita minum air yang asin setiap hari? Apa kabar lambung dan organ tubuh kita yang lain? Nauzubillah.
Hujan memiliki dampak negatif dan positif. Salah satu dampak positifnya, setelah musim kemarau panjang kemarin, kini air melimpah ruah, tak ada lagi manusia yang kekurangan air.
Sedang dari dampak negatifnya, banjir dimana-mana, karena air yang terlalu over juga kurangnya kesadaran manusia yang sering membuang sampah sembarangan menyebabkan penyumbatan air dibeberapa titik, ditambah waduk air di Indonesia yang kurang memumpuni.
BACA JUGA: 2 Hal yang Dilakukan Rasulullah ketika Hujan
Banjir beberapa waktu lalu harusnya dijadikan sebagai teguran untuk diri sendiri dan lebih tertib dalam membuang sampah. Menambah rasa syukur kita kepada Tuhan yang Esa, bersyukur dimanapun dan dalam keadaan apapun. Bukan hujan hebat yang menyebabkan banjir, tapi tangan manusia yang tak bertanggung jawab adalah dalang dari kebanjiran yang terlanjur terjadi. []