SETIAP orang pasti pernah merasakan kecewa dan sebagian orang berhasil mengatasinya sehingga tidak larut dalam kekecewaan. Namun masih saja ada yang terus memikirkan kenapa bisa mendapatkan ketidaknyamanan hati (kecewa), karena sejatinya kecewa berkaitan dengan hati kemudian lanjut pada pikiran.
Tidak sedikit orang mengalami stres, down karena merasa kecewa. Apakah kedatangannya menyeramkan?
BACA JUGA: 5 Tips agar Tak Kecewa saat Taaruf
Mungkin tidak begitu, akan tetapi jika sudah terkena pada hati dan pikiran akibatnya bisa fatal. Itupun bagi orang yang tidak mampu mengatasinya. Lantas harus bagaimana agar kecewa tidak terus bersarang?
Inilah beberapa solusi agar ketika kecewa menghampiri dapat di atasi:
1. Tanamkan rasa ikhlas, ridho, sabar agar sesuatu yang menimpa baik atau buruk selalu diterima dengan lapang dada kemudian dijadikan motivasi dan pembelajaran untuk terus bersemangat karena hidup tidak hanya sekadar menyerah melainkan perjuangan.
2. Sadar diri, artinya mungkin itu belum rezeki apapun itu bentuknya, bisa saja lain kali bisa kita dapat juga terganti dengan yang lebih.
3. Kurangnya doa, penting sekali memang doa, karena percuma usaha jika tanpa doa.
BACA JUGA: Khadijah, Istri yang Tak Pernah Dikecewakan oleh Nabi
Jangan sampai ketika kecewa merasa tidak ada harapan atau menyerah, apalagi sampai berpikir Allah tidak adil. Salah besar dan sangat tidak di anjurkan karena Allah SWT sudah menempatkan posisi hamba-Nya kapan, berapa, dimana dan bagaimana untuk mendapatkan segalanya begitu pun sebaliknya (kecewa).
Maka dari itu, jangan sampai menyerah ketika kecewa datang pada hidup kita, anggap saja itu merupakan ujian yang harus kita hadapi agar derajat kita sebagai manusia di tingkatkan lagi menjadi manusia yang lebih baik. []