Oleh: Ustaz Felix Y Siauw
IBNU Abbas berkata, “Al-Qur’an secara keseluruhan diturunkan dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul Izzah di langit dunia. Lalu diturunkan berangsur-angsur kepada Rasulullah saw sesuai dengan peristiwa-peristiwa dalam jangka waktu 23 tahun” – HR An-Nasai.
Artinya, awalnya Al-Qur’an itu terdapat di Lauhul Mahfudz sebagaimana dalil-dalil yang disebutkan dalam Al-Qur’an. Lalu diturunkan ke langit dunia saat Lailatul Qadr.
Dari langit dunia inilah Al-Qur’an turun berangsur-angsur pada Rasulullah saw, dan yang pertama diyakini turun pada 17 Ramadhan, yang diperingati sebagai Nuzul Al-Qur’an.
Jadi terjawab sudah bagi yang kebingungan, apakah Al-Qur’an turun saat 17 Ramadhan ataukah saat Lailatul Qadr yang itu kemungkinan di 10 malam terakhir?.
Yakni, keduanya benar. Lailatul Qadr adalah turunnya Al-Qur’an ke langit dunia, dibawa oleh Jibril, sedangkan 17 Ramadhan adalah saat pertama kali Nabi Muhammad mendapat wahyu.
Semangat berburu Lailatul Qadr, yang juga sekaligus malam diturunkannya Al-Qur’an. Malam yang mengubah hidup saya, anda dan semua Muslim yang ada di dunia.
Semoga Allah faqihkan kita dalam agama sebab kita berburu malam ini dan beribadah serta melakukan ketaatan di dalamnya, dan semoga kita dihitung menjadi ahlu Al-Qur’an. []