MIMIKA—Sejumlah 100-an orang dari kelompok bersenjata di Papua menyerang dua kampung di Mimika. Dua kampung tersebut adalah Kimbaly dan Banti, dengan jumlah warga yang disandera mencapai 1.300-an orang.
“Sudah 2-3 hari ini, mereka melarang penduduk untuk bepergian dan keluar kampung,” kata Kapolda Papua Irjen Boy Rafly Amar seperti dikutip dari Kumparan, Kamis (9/11/2017).
Kelompok kriminal bersenjata ini, jelas Boy, diketahui beberapa waktu lalu menyerang dan menewaskan anggota Brimob, lalu menyerang ambulans, kemudian memperkosa warga.
“Mereka bersenjata api dan panah,” tegas Boy.
Boy menjelaskan, saat ini pasukan dari Polda Papua bergerak ke lokasi untuk mengamankan dua kampung itu.
“Pembebasan sedang berjalan saat ini,” teganya. []