SIAPA yang tak senang bunga? Mungkin hanya sekian orang dengan jumlah sedikit. Dalam Al-Quran, Allah swt banyak memaparkan tentang keindahannya dengan berbagai sumber.
Allah swt mengarahkan perhatian kita pada sesuatu yang menarik tentang apapun. Ia benar-benar berkuasa atas segala sesuatu dalam setiap detailnya, dan itu sangat jelas dirincikan dalam penggalan ayat Quran berikut:
BACA JUGA: Ini Berkah dari Berdo’a sebelum Hubungan Intim
Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya. . .” (QS. Yusuf: 105).
Kekuasaan Allah yang dimaksud adalah tentang apapun yang Ia ciptakan, termasuk pada sekuntum bunga ciptaanNya. Sebuah karya seni luar biasa, yang terlihat elok dalam pandangan.
Manusia sejak lama terpikat oleh bunga, khususnya yang berwarna-warni, dimana menjadi salah satu penentu nilai suatu tumbuhan sebagai tanaman hias.
Tak hanya manusia yang terpikat oleh kesan artistik pada bunga, bahkan serangga khususnya kupu-kupu atau lebah juga terpikat oleh kesan yang ditampakkan oleh bunga. Dan Serangga-serangga itupun terbang dengan sayap bermembrannya hinggap dikeberagaman warna elok bunga.
Mari kita berpikir tentang bunga, ternyata masing-masing dari mereka memiliki warna yang berbeda, wewangian dan kesan elok. Ada merah, putih, kuning, oranye, pink, bermata putih, berwarna ganda, bahkan mawar dengan warna bergradasi . Tentu saja, hal ini akan menjadi kebutaan yang nyata untuk seseorang yang tidak merasa kagum melihat semua ini dan tidak melihat ke-Maha Kuasaan Allah, Yang menjadi pencipta dari semua bunga-bunga ini.
Berdasarkan fakta ilmiah bunga memiliki pigmen, sama seperti manusia. Ada yang berkulit gelap ada yang berkulit putih. Makanya, bunga punya berbagai macam warna.
Kalau pada daun, pigmen yang dominan adalah klorofil. Zat ini menyebabkan warna hijau yang lebih dominan. Begitu juga dengan kelopak bunga.
Ada yang memiliki zat karoten sehingga warna kelopaknya berwarna orange dan masih banyak lagi zat pembawa warna lainnya yang menyebabkan perbedaan warna pada kelopak bunga.
BACA JUGA: Jangan Seperti Bunga Mawar
Selain pigmen, lingkungan dan alam ikut mempengaruhi warna kelopak bunga. Seperti, cuaca, ketinggian tempat, sampai suhu udara. Saat musim gugur, misalnya, warna hijau pada daun berubah menjadi coklat kekuning-kuningan, warna bunga juga ikut berubah. Yang awalnya, segar menjadi lebih layu!
Sebagaimana telah kita lihat, selain memberikan penampilan yang indah, bunga juga memberikan manfaat bagi serangga-serangga yang juga sangat penting bagi kelangsungan hidupnya.
Karena bunga tidak bisa bergerak sendiri, jadi proses penyerbukan (perkawinan) bunga dibantu oleh serangga, burung, angin, atau air.
Bunga memiliki tepung sari dan madu, mengeluarkan aroma dan memiliki warna yang indah, semua itu untuk menarik serangga atau burung, sehingga membantu terjadinya proses penyerbukan.
Perbedaan tingkat energi diantara warna-warna tersebut sangatlah penting bagi bunga, karena mereka membutuhkan untuk melakukan penyerbukan dan bagaimana menarik perhatian para serangga. Mungkin saja bunga sedang berbicara seperti ini, “Hei, lihat aku! Lihatlah aku yang indah dan harum ini!”.
Tentu saja karya seni ini adalah milik Allah SWT yang menjadi Pencipta dari semua makhluk hidup, yang mungkin seringkali luput dari perhatian kita. Waallahu alam. [nr/islampos/miracleofquran/berbagaisumber]