TURKI–Jumlah pasien yang terjangkit virus Corona jenis baru, Covid-19 di Turki terus meningkat. Bahkan lonjakan pasien ini membuat Turki menyalip Iran untuk pertama kalinya dan menjadikan Turki sebagai negara dengan jumlah pasien Covid-19 tertinggi di Timur Tengah.
Menurut Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, saat ini ada 82.329 yang terinfeksi Covid-19. Peningkatan 3.783 kasus dalam 24 jam terakhir juga mendorong penghitungan yang dikonfirmasi oleh pemerintah Turki.
BACA JUGA: Turki Larang Perusahaan PHK Karyawan di Tengah Pandemi Covid-19
“Setidaknya 121 orang lagi telah tewas, dengan jumlah korban meninggal menjadi 1.890 jiwa. Sebanyak 10.453 orang telah pulih dari virus Corona sejauh ini, dan jumlah tes yang dilakukan selama 24 jam terakhir mencapai 40.520,” kata Koca, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (18/4/2020).
Kementerian Dalam Negeri Turki mengatakan, pihaknya memperpanjang pembatasan perjalanan antara 31 kota selama 15 hari ke depan. Selain itu, pandemi Covid-19 kemungkinan juga akan membatasi operasi militer Turki di Suriah, tetapi Ankara tidak memiliki kendala seperti itu di Libya, kata Soner Çağaptay dan Deniz Yüksel, analis di Washington Institute.
BACA JUGA: Para Tahanan di Turki Produksi 1,5 Juta Masker untuk Rumah Sakit
Turki juga telah mengumumkan pada 5 April bahwa mereka akan membatasi operasi militer lintas-perbatasannya untuk membantu mengatasi pandemi virus Corona. []
SUMBER: SINDO