“WAHAI Asma, lemparkanlah kedua gelang itu! Tidakkah engkau takut jika Allah akan memakaikan dua gelang api neraka di tanganmu?”
Asma binti Yazid adalah seorang sahabiyah Anshar dari Suku Aus, kabilah Bani Abdul Asyhal. Ia masih keponakan Muadz bin Jabal, putri dari saudara sepupunya, Yazid bin Sakan. Ketika berba’iat memeluk Islam, ia mengenakan dua gelang emas yang cukup besar.
BACA JUGA: Kemurahan Hati Aisyah dan Asma
Mendengar perintah dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam, Asma segera melepaskan kedua gelangnya itu tanpa ragu sedikitpun dan diserahkannya gelang itu kepada Nabi untuk digunakan di jalan Allah.
Suatu ketika Asma binti Yazid al Anshari pernah menghadap Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam untuk membawa keluhan kaum muslimah berkaitan dengan amaliah mereka. Mereka berpendapat bahwa kesibukan mereka mengurus anak dan suami serta tugas-tugas rumah tangga lainnya, nilai pahalanya begitu kecil dibanding dengan amalan kaum lelaki seperti shalat berjamaah, shalat Jum’at, mengantar jenazah dan lain-lain, terutama dibandingkan dengan jihad fi sabilillah, berjuang menegakkan dan membela agama Allah.
Nabi mendengarkan dengan seksama keluhan-keluhan dari Asma, kemudian beliau berpaling kepada para sahabat, dan berkata,”Wahai sahabat-sahabatku, pernahkan engkau dengar suatu pertanyaan yang lebih baik daripada pertanyaan wanita ini?”
“Wahai Rasulullah,” Kata para sahabat, “Kami tidak menyangka seorang wanita bisa bertanya seperti itu!”
BACA JUGA: Siksaan Kaum Quraisy kepada Ja’far bin Abu Thalib dan istrinya Asma’ binti Umais
Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam berpaling lagi pada Asma dan bersabda, “Katakanlah kepada wanita-wanita muslimah yang mengutusmu, bahwa jika mereka berbuat baik kepada suaminya dan selalu menaatinya, melayaninya dengan baik dan selalu berusaha membuat mereka gembira, maka itu sangatlah berharga, dan mereka memperoleh pahala sama besarnya dengan pahala kaum lelaki.”
Mendengar penjelasan Nabi , Asma begitu gembira dan ia segera kembali menemui muslimah yang lainnya untuk mengabarkan hal yang menggembirakan para muslimah tersebut. []
Sumber: Kisah Sahabat Nabi/ Az-Zikr Studio/ 2016