Oleh: Dedeng Juheri
Penulis
Bu..
Ke mana hendak kau pergi..
Membawa bayi mungil si buah hati
Ke mana hendak berlindung diri..
Setelah sanak saudara tak ada lagi
Keluarga tercinta dibantai keji
Ayah, ibu, saudara, anak, dan suami
Mereka ditangkap, diperkosa, disikasa, dan dibunuh
Bu..
Ke mana hendak kau pergi..
Kampung halaman dilalap api
Rumah dan isinya hangus jadi debu
Pakaian hanya yang disandang saja
Saat hujan, tubuh basah kuyup kehujanan
Saat panas, tubuh melepuh kepanasan
Saat haus, tak ada air untuk minum
Saat lapar, tak ada makanan untuk dikunyah
Saat malam, tubuh mengigil kedinginan
Saat sakit, tak ada obat yang menyembuhkan
Bu..
Ke mana hendak sembunyi..
Para serdadu Miyanmar terus mencari
Mereka tak mau tau
Kakek tua, nenek jompo, wanita tak berdaya, dan bocah kecil
Siapapun itu
Selama beragama Islam pasti terus diburu
Bu..
Kubaca sebuah media massa
Hatiku gerimis menyimaknya
Seorang ibu hendak diperkosa tentara
Anaknya yang berusia sekitar lima tahun menghadangnya
Balita itu digorok di depan mata ibunya
Berita lainnya menyebutkan
Bayi delapan bulan dibunuh sekelompok lelaki yang menamakan diri mereka kemanan
Lantas ibunya diperkosa oleh lima orang
Bu..
Ke mana hendak kau pergi..
Setelah pemerintah yang mestinya melindungi
Kini malah mengancam, memburu, dan membantai keji
Tua, muda, lelaki, perempuan, bahkan anak-anak terancam keselamatannya
Saat kami di Indonesia menikmati hari-hari dengan tenang
Bekerja, sekolah, liburan, bahkan berjoget ria merayakan bahagia
Engkau di sana mengigil ketakutan
Jangankan liburan, sekedar tidur pun kesusahan
Makan dan minum kesulitan
Sakit pun tak ada pengobatan
Hanya doa yang kami panjatkan..
Haya sedikit harta yang bisa kami berikan
Hanya doa yang bisa kami panjatkan
Wahai kaum muslimin..
Para penguasa Islam..
Mari bantu, bebaskan, dan dekap saudara kita yang dianiaya
Ya, Allah..
Ampuni kelemahan kami..
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ، فَيَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ.
“Ya Allah..
Ampunilah dosa kaum muslimin laki-laki dan perempuan.
Mukmin laki-laki dan perempuan, baik yang masih hidup maupun yang sudah wafat.
Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar, dekat dan mengabulkan doa-doa.
Wahai Dzat yang memenuhi segala kebutuhan.”
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِيْنَا أَوْ أَخْطَأْنَا، رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا، رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ، وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا، أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ.
“Ya Rabb kami, janganlah Engkau hukum kami karena kelupaan dan kesalahan kami.
Ya Rabb kami, janganlah Engkau beri kami beban sebagaimana beban yang Engkau beri kepada para pendahulu kami.
Ya Rabb kami, janganlah engkau pikulkan kepada kami apa-apa yang tidak kami sanggupi memikulnya.
Maafkan kami, ampunilah kami, sayangilah kami.
Engkaulah penolong kami, maka tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.”
اللَّهُمَّ عَلَيْكَ بِبَشَّارِ الْأَسَدِ وَأَعْوَانِهِ الْمُعْتَدِيْنَ، الَّذِيْنَ قَتَلُوْا إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ حَلَبٍ خَاصَّةً، وَفِيْ سُوْرِيَا عَامَّةً.
“Ya Allah turunkanlah hukuman-Mu pada orang orang dzalim
dan para penolongnya yang telah melakukan kezhaliman dengan membunuh saudara-saudara kami kaum muslimin di mana pun saudara kami berada.”
اللَّهُمَّ عَلَيْكَ بِهِمْ فَإِنَّهُمْ لاَ يُعْجِزُونَكَ، اللَّهُمَّ شَتِّتْ شَمْلَهُمْ، وَفَرِّقْ جَمْعَهُمْ، وَاجْعَلِ الدَّائِرَةَ عَلَيْهِمْ.
“Ya Allah..
Hukumlah mereka, sesungguhnya mereka tak mampu melemahkan-Mu.
Ya Allah cerai beraikan mereka.
Porak porandakan kesatuan mereka,
dan turunkanlah balasan-Mu atas mereka.”
اللَّهُمَّ أَنْزِلْ عَلَيْهِمْ وَعَلىَ مَنْ عَاوَنَهُمْ بَأْسَكَ الَّذِي لاَ يُرَدُّ عَنِ الْقَوْمِ الظَّالِمِيْنَ.
“Ya Allah..
turunkanlah atas mereka dan semua pihak yang membantu mereka,
balasan-Mu yang tidak dapat ditolak oleh kaum yang berbuat kedzaliman.”
اَللَّهُمَّ أَنْجِ إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ الْمُسْتَضْعَفِيْنَ فِيْ سُوْرِيَا، اَللَّهُمَّ الْطُفْ بِهِمْ وَارْحَمْهُمْ وَأَخْرِجْهُمْ مِنَ الضِّيْقِ وَالْحِصَارِ.
“Ya Allah..
Selamatkanlah saudara-saudara kami kaum muslimin yang lemah dimanapun mereka berada.
Ya Allah sayangi dan kasihilah mereka dan keluarkanlah mereka dari pengepungan dan keadaan sempit yg mereka alami saat ini.”
اَللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنْهُمُ الشُّهَدَاءَ وَاشْفِ مِنْهُمُ الْمَرْضَى وَالْجَرْحَى، اللَّهُمَّ كُنْ لَهُمْ وَلاَ تَكُنْ عَلَيْهِمْ، فَإِنَّهُ لاَ حَوْلَ لَهُمْ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِكَ
“Ya Allah..
Terimalah syuhada mereka dan sembuhkanlah yg sakit dan terluka dari kalangan mereka.
Ya Allah..
Karuniakanlah kebaikan pada mereka dan janganlah Engkau timpakan keburukan pada mereka karena tiada daya dan kekuatan bagi mereka kecuali dg pertolongan-Mu.”
Semoga Allah berikan pertolongan untuk saudara-saudara kita Muslim Rohingya. []