KISAH ini dimulai ketika mesin produksi milik perusahaan yang berlokasi di Negara miskin mengalami kerusakan. Semua mesin produksi mati total. Tidak ada satu ahlipun dari negeri miskin itu mampu memperbaiki mesin tersebut. Akhirnya, pemilik perusahaan mendatangkan sang ahli dari negara maju.
Perbaikan mesin pun dimulai. Sang ahli hanya mengamati semua mesin lalu akhirya dia memutar dua mur di mesin control. Mesin berjalan normal kembali.
BACA JUGA: Ini 12 Langkah Membangun Mental Berkemauan Keras
Tagihan perbaikan mesin dari sang ahli keluar dan menelan biaya sebesar 25 ribu dolar. Sang pemilik perusahaan terperanjat dengan tagihan yang begitu besar.
“Mana mungkin semahal itu hanya untuk memutar dua mur?” Ia berkata dengan dada yang sedikit sesak.
Sang ahli menjawab, “Jangankan dua mur, 100 mur pun saya akan putarkan gratis untuk anda. Yang mahal bukanlah memutar dua mur itu, tetapi untuk tahu mur mana yang harus diputar. Itulah yang mahal!”
Kita sering menganggap sesuatu itu mudah dilakukan dan sering mengabaikan proses. Orientasi kita sering terfokus pada hasil, bukan proses. Padahal, proses membuat sesuatu lebih berarti, membuat sesuatu lebih berharga. Dalam proses, kita mempelajari dan memahami banyak hal.
BACA JUGA: Ini Awal Mula Kenapa Bekerja 8 Jam Sehari
Seseorang tidak dilahirkan dalam keadaan pandai, tapi butuh proses panjang dan usaha sungguh-sungguh untuk memperoleh kepandaian. []
Sumber : Ibu Kaya VS Ibu Miskin Penguasa, Pengusaha dan Orang Miskin/Rosadi Alibasa/Shakira Publisher tahun 2008